Airmadidi–Tahun 2016 baru memasuki bulan kedua, namun aktifitas ke-30 legislator Dekab Minut sangat jarang terlihat di gedung wakil rakyat.
Bahkan setelah pekan lalu baru selesai melakukan perjalanan dinas, Kamis (11/2/2016), anggota Dekab Minut khususnya Komisi B dan C, kembali “terbang” ke luar daerah.
Kondisi ini menuai kritikan sejumlah aktifis, terlebih para legislator minim melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait hasil kunjungan kerja mereka ke berbagai daerah di tanah air.
“Sedari awal, sudah disampai-sampaikan bahwa perjalanan dinas yang dilakukan anggota dewan ini sama sekali tak membawa manfaat bagi daerah Minut, kesannya perjalanan dinas yang dilakukan ini hanya menghambur-hamburkan uang rakyat apalagi tidak ada sosialisasi kepada masyarakat,” ujar aktifis Minut Darul Halim.
Aktifis Novel Lotulung, justru mengusulkan agar dana perjalanan dinas 30 anggota dewan yang sudah ditata di APBD 2016 itu dialihkan untuk pembangunan dan pemberdayaan pengembangan usaha kecil.
“Akan lebih baik jika dana ratusan juta yang dialokasikan untuk perjalanan dinas bisa dialihkan untuk kepentingan masyarakat kecil,” tandas Lotulung.
Ketua Dekab Minut Berty Kapojos yang dikonfirmasi membenarkan perjalanan dinas Komisi B dan C.
“Ya. Komisi B ke Tanggerang, Komisi C ke Tanggerang Selatan,” kata Kapojos yang mengaku saat ini sedang berada di Jakarta dalam kapasitas sebagai pengurus PDI-P yang sedang melakukan rapat persiapan pelantikan gubernur dan wakil gubernur yang akan dilantik oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara.(Finda Muhtar)
Airmadidi–Tahun 2016 baru memasuki bulan kedua, namun aktifitas ke-30 legislator Dekab Minut sangat jarang terlihat di gedung wakil rakyat.
Bahkan setelah pekan lalu baru selesai melakukan perjalanan dinas, Kamis (11/2/2016), anggota Dekab Minut khususnya Komisi B dan C, kembali “terbang” ke luar daerah.
Kondisi ini menuai kritikan sejumlah aktifis, terlebih para legislator minim melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait hasil kunjungan kerja mereka ke berbagai daerah di tanah air.
“Sedari awal, sudah disampai-sampaikan bahwa perjalanan dinas yang dilakukan anggota dewan ini sama sekali tak membawa manfaat bagi daerah Minut, kesannya perjalanan dinas yang dilakukan ini hanya menghambur-hamburkan uang rakyat apalagi tidak ada sosialisasi kepada masyarakat,” ujar aktifis Minut Darul Halim.
Aktifis Novel Lotulung, justru mengusulkan agar dana perjalanan dinas 30 anggota dewan yang sudah ditata di APBD 2016 itu dialihkan untuk pembangunan dan pemberdayaan pengembangan usaha kecil.
“Akan lebih baik jika dana ratusan juta yang dialokasikan untuk perjalanan dinas bisa dialihkan untuk kepentingan masyarakat kecil,” tandas Lotulung.
Ketua Dekab Minut Berty Kapojos yang dikonfirmasi membenarkan perjalanan dinas Komisi B dan C.
“Ya. Komisi B ke Tanggerang, Komisi C ke Tanggerang Selatan,” kata Kapojos yang mengaku saat ini sedang berada di Jakarta dalam kapasitas sebagai pengurus PDI-P yang sedang melakukan rapat persiapan pelantikan gubernur dan wakil gubernur yang akan dilantik oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara.(Finda Muhtar)