Tahuna – Kembali pihak Polres Sangihe melakukan penangkapan terhadap tiga orang selaku Bandar dan pengedar Judi Togel di Kabupaten Kepulauan Siau, Tagulandang, Biaro (Sitaro) pada Rabu (25/3/2015) kemarin sekitar jam 17.00 wita Kelurahan Tarorane Kecamata Siau Timur.
Dari hasil penangkapan pihak Buser Polres Sangihe ini terdapat tiga tersangka yang berstatus sebagai pengedar yakni EZ 44 tahun asal kampung Talawit Kecamatan Siau Barat Selatan, IT 20 tahun selaku penagih dari Kelurahan Tarorane Kecamatan Siau Timur dan sang Bandar AW alias Eta 30 tahun yang berdomisili juga di Kelurahan Tarorane dengan barang bukti berupa Uang Rp.2.57,000, 1 buah papan Shio, dengan 3 buah Hanphone.
“Ketiga tersangka akan tiba sore ini, untuk di tahan dan dilakukan pemeriksaan lanjutan di Polres Sangihe dari Siau dengan mengunakan kapal cepat,” ungkap Kasat serse Polres Sangihe Iptu Edy Kusniadi.
Sementara itu Kapolres Sangihe AKBP Faisol Wahyudi,SIk, saat dikonfirmasi BeritaManado.com mengatakan dimana dirinya sangat prihatin masih adanya judi togel yang masih beroprasi di Kabupaten Sitaro.
“Kami tidak bangga bisa menagkap bandar dan pengecer togel ini, tetapi yang kami bangga adalah apabila sudah tidak adanya tindak pidana yang terjadi wilayah hukum Polres Sangihe,” tegas Faisol Kamis (26/3/2015) siang. (gun)
Tahuna – Kembali pihak Polres Sangihe melakukan penangkapan terhadap tiga orang selaku Bandar dan pengedar Judi Togel di Kabupaten Kepulauan Siau, Tagulandang, Biaro (Sitaro) pada Rabu (25/3/2015) kemarin sekitar jam 17.00 wita Kelurahan Tarorane Kecamata Siau Timur.
Dari hasil penangkapan pihak Buser Polres Sangihe ini terdapat tiga tersangka yang berstatus sebagai pengedar yakni EZ 44 tahun asal kampung Talawit Kecamatan Siau Barat Selatan, IT 20 tahun selaku penagih dari Kelurahan Tarorane Kecamatan Siau Timur dan sang Bandar AW alias Eta 30 tahun yang berdomisili juga di Kelurahan Tarorane dengan barang bukti berupa Uang Rp.2.57,000, 1 buah papan Shio, dengan 3 buah Hanphone.
“Ketiga tersangka akan tiba sore ini, untuk di tahan dan dilakukan pemeriksaan lanjutan di Polres Sangihe dari Siau dengan mengunakan kapal cepat,” ungkap Kasat serse Polres Sangihe Iptu Edy Kusniadi.
Sementara itu Kapolres Sangihe AKBP Faisol Wahyudi,SIk, saat dikonfirmasi BeritaManado.com mengatakan dimana dirinya sangat prihatin masih adanya judi togel yang masih beroprasi di Kabupaten Sitaro.
“Kami tidak bangga bisa menagkap bandar dan pengecer togel ini, tetapi yang kami bangga adalah apabila sudah tidak adanya tindak pidana yang terjadi wilayah hukum Polres Sangihe,” tegas Faisol Kamis (26/3/2015) siang. (gun)