Manado – Puluhan peserta saling berlomba untuk mendapat hasil foto terbaik, terhadap spot-spot penyelaman yang ada di sekitar dermaga Dit Polair Polda Sulut, di Tandurusa Bitung.
Peserta berasal dari beberapa daerah, dan ada juga beberapa yang berasal dari Jakarta.
Mereka berlomba dalam iven yang bertajuk Bhayangkara International Underwater Photo Competition, yang dilaksanakan selama 2 hari, 17-18 Juni 2017, yang digelar oleh Polda Sulut bekerja sama dengan Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI).
Kapolda Sulut menyebut, kegiatan lomba fotografi di bawah air ini, digelar dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-71 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2017.
“Karya foto sebagai produk ekonomi kreatif sangat efektif untuk mempromosikan pariwisata, diantara objek selam terbaik di Indonesia ke seluruh dunia. Dengan adanya lomba ini diharapkan nantinya spot sepert diving yang ada di Sulut, yang belum pernah diketahui, dapat dikenal dan menjadi objek wisata bawah laut serta menarik wisatawan,” ucap Kapolda Sulut Irjen Pol Drs. Bambang Waskito saat membuka kegiatan lomba, Sabtu (17/6/2017) sekira pukul 10.00 Wita di Mako Direktorat Polair Bitung.
Acara pembukaan lomba fotografi ini dihadiri oleh para Pejabat Utama Polda, Kapolres, Pengurus PB POSSI, Pejabat Pemerintahan Kota Bitung, para peserta dan Ketua Bhayangkari Sulut Ny. Ruthy Bambang Waskito selaku pemrakarsa kegiatan.
“Terima kasih kepada PB POSSI dan Dit Polair serta seluruh pihak yang mendukung. Kegiatan ini sebagai sarana Polri dalam mendekatkan diri dengan masyarakat dan juga mendukung program Pemerintah RI dalam hal memajukan dunia wisata khususnya wisata bahari, di Selat Lembeh,” ujar Kapolda.
Sementara itu, Sunny Limbunan, anggota Dewan Instruktur mewakili PB POSSI sangat mengapresiasi perhelatan yang digelar oleh Polda Sulut.
“Iven ini mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mencintai alam bawah laut. Para peserta dalam mengambil objek foto agar selalu menjaga terumbu karang dan biota laut lainnya agar terpelihara dengan baik,” pesannya. (***/risatsanger)
Manado – Puluhan peserta saling berlomba untuk mendapat hasil foto terbaik, terhadap spot-spot penyelaman yang ada di sekitar dermaga Dit Polair Polda Sulut, di Tandurusa Bitung.
Peserta berasal dari beberapa daerah, dan ada juga beberapa yang berasal dari Jakarta.
Mereka berlomba dalam iven yang bertajuk Bhayangkara International Underwater Photo Competition, yang dilaksanakan selama 2 hari, 17-18 Juni 2017, yang digelar oleh Polda Sulut bekerja sama dengan Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI).
Kapolda Sulut menyebut, kegiatan lomba fotografi di bawah air ini, digelar dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-71 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2017.
“Karya foto sebagai produk ekonomi kreatif sangat efektif untuk mempromosikan pariwisata, diantara objek selam terbaik di Indonesia ke seluruh dunia. Dengan adanya lomba ini diharapkan nantinya spot sepert diving yang ada di Sulut, yang belum pernah diketahui, dapat dikenal dan menjadi objek wisata bawah laut serta menarik wisatawan,” ucap Kapolda Sulut Irjen Pol Drs. Bambang Waskito saat membuka kegiatan lomba, Sabtu (17/6/2017) sekira pukul 10.00 Wita di Mako Direktorat Polair Bitung.
Acara pembukaan lomba fotografi ini dihadiri oleh para Pejabat Utama Polda, Kapolres, Pengurus PB POSSI, Pejabat Pemerintahan Kota Bitung, para peserta dan Ketua Bhayangkari Sulut Ny. Ruthy Bambang Waskito selaku pemrakarsa kegiatan.
“Terima kasih kepada PB POSSI dan Dit Polair serta seluruh pihak yang mendukung. Kegiatan ini sebagai sarana Polri dalam mendekatkan diri dengan masyarakat dan juga mendukung program Pemerintah RI dalam hal memajukan dunia wisata khususnya wisata bahari, di Selat Lembeh,” ujar Kapolda.
Sementara itu, Sunny Limbunan, anggota Dewan Instruktur mewakili PB POSSI sangat mengapresiasi perhelatan yang digelar oleh Polda Sulut.
“Iven ini mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mencintai alam bawah laut. Para peserta dalam mengambil objek foto agar selalu menjaga terumbu karang dan biota laut lainnya agar terpelihara dengan baik,” pesannya. (***/risatsanger)