Manado – Percepatan pembangunan terus dilakukan termasuk memperluas akses transportasi udara hingga ke Miangas.
Hal ini diwujudkan Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw yang mewujudkan penerbangan ke Miangas 12 Maret nanti.
Kepastian itu disampaikan GM Angkasa Pura I Nugroho Jati di Manado (28/2/2017).
“Wings Air sudah resmi diijinkan terbang ke Miangas melalui transit Melonguane. Luar biasa, ini terwujud berkat komitmen Pak Presiden Jokowi dan Pak Wapres Jusuf Kalla dan Pak Gubernur Olly Dondokambey dan Pak Wagub Steven Kandouw, serta doa masyarakat Sulut,” katanya.
Meskipun jumlah penerbangan ke Miangas baru sekali dalam seminggu.
Hal itu dinilai Kordinator Satgas Pariwisata Sulut Dino Gobel akan mempercepat pembangunan di Miangas.
Dino menanggapinya sebagai bukti komitmen duet OD-SK dalam mengentaskan kemiskinan.
“Adanya akses penerbangan akan menjadikan wilayah perbatasan Miangas dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Talaud sebagai gerbang terdepan Utara Indonesia. Juga sebagai sentra penopang ekonomi perikanan dan pariwisata perbatasan,” paparnya. (***/Rizath Polii)
Manado – Percepatan pembangunan terus dilakukan termasuk memperluas akses transportasi udara hingga ke Miangas.
Hal ini diwujudkan Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw yang mewujudkan penerbangan ke Miangas 12 Maret nanti.
Kepastian itu disampaikan GM Angkasa Pura I Nugroho Jati di Manado (28/2/2017).
“Wings Air sudah resmi diijinkan terbang ke Miangas melalui transit Melonguane. Luar biasa, ini terwujud berkat komitmen Pak Presiden Jokowi dan Pak Wapres Jusuf Kalla dan Pak Gubernur Olly Dondokambey dan Pak Wagub Steven Kandouw, serta doa masyarakat Sulut,” katanya.
Meskipun jumlah penerbangan ke Miangas baru sekali dalam seminggu.
Hal itu dinilai Kordinator Satgas Pariwisata Sulut Dino Gobel akan mempercepat pembangunan di Miangas.
Dino menanggapinya sebagai bukti komitmen duet OD-SK dalam mengentaskan kemiskinan.
“Adanya akses penerbangan akan menjadikan wilayah perbatasan Miangas dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Talaud sebagai gerbang terdepan Utara Indonesia. Juga sebagai sentra penopang ekonomi perikanan dan pariwisata perbatasan,” paparnya. (***/Rizath Polii)