Pejabat Pemprov dan Minut memantau pembangunan jalan tol beberapa waktu lalu
Manado – Pemprov dan DPRD harus mengawal proses pembangunan jalan tol Manado-Bitung.
Menurut Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw, saat ini sangat mengkhawatirkan karena dana pendamping untuk loan China pada pembangunan tol tahap 1 kilometer 0 sampai 7 tidak tertata lagi di APBN 2016.
“Padahal lahan sudah hampir 100 persen bebas, sedangkan tahap 1 kilometer 7 sampai 14 sudah siap untuk pelaksanaan tapi lahan baru bebas 25 persen,” jelas Angouw melalui pesan tertulis kepada BeritaManado.com, Minggu (6/3/2016) malam.
Lanjut Angouw, pihak BPJN dan dinas PU serta tim pembebasan lahan harus bekerja extra untuk memastikan kelangsungan pelaksanaan jalan tol ini.
“Bekerja harus memberikan output yang jelas, bukan memberikan alasan,” jelas Angouw. (jerrypalohoon)
Pejabat Pemprov dan Minut memantau pembangunan jalan tol beberapa waktu lalu
Manado – Pemprov dan DPRD harus mengawal proses pembangunan jalan tol Manado-Bitung.
Menurut Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw, saat ini sangat mengkhawatirkan karena dana pendamping untuk loan China pada pembangunan tol tahap 1 kilometer 0 sampai 7 tidak tertata lagi di APBN 2016.
“Padahal lahan sudah hampir 100 persen bebas, sedangkan tahap 1 kilometer 7 sampai 14 sudah siap untuk pelaksanaan tapi lahan baru bebas 25 persen,” jelas Angouw melalui pesan tertulis kepada BeritaManado.com, Minggu (6/3/2016) malam.
Lanjut Angouw, pihak BPJN dan dinas PU serta tim pembebasan lahan harus bekerja extra untuk memastikan kelangsungan pelaksanaan jalan tol ini.
“Bekerja harus memberikan output yang jelas, bukan memberikan alasan,” jelas Angouw. (jerrypalohoon)