Langwoan – Menyadari kebutuhan akan kehadiran biarawan dan diarawati di dalam tubuh Gereja Katolik saat ini, maka perlu dilakukan terobosan kreatif dari umat yang ada di setiap paroki. Paroki St. Petrus Langowan sendiri merencanakan akan membentuk sebuah kelompok dengan nama Komunitas Sahabat Yesus dan Maria.
Menurut Pembina Kelompok Kategorial Serikat Kepausan Anak Misioner (SEKAMI) Sonya Wungkar, bawha Komunitas Sahabat Yesus dan Maria itu adalah untuk menghimpun anak-anak dan remaja yang memiliki cita-cita atau kerinduan untuk menjadi seorang biarawan dan biarawati.
“Mengenai hal ini, secara internal kami akan mendiskusikan dengan rekan-rekan pembina SEKAMI dan SEKAR (Serikat Kepausan Anak Remaja). Setelah itu, secara bersama-sama kami akan menyampaikannya kepada pastor paroki,” kata Sonya kepada BeritaManado.com, Senin (25/4/2016) kemarin.
Sonya menambahkan bahwa adanya orang-orang yang dikhususkan dari setiap kelompok kategorial justeru diharapkan akan memberikan warna dan dampak positif bagi pembinaan dan pendampingan generasi muda gereja kedepan. Soal jumlah kata Sonya itu tidak masalah, karena yang terpenting adalah pelayanan. (frangkiwullur)
Langwoan – Menyadari kebutuhan akan kehadiran biarawan dan diarawati di dalam tubuh Gereja Katolik saat ini, maka perlu dilakukan terobosan kreatif dari umat yang ada di setiap paroki. Paroki St. Petrus Langowan sendiri merencanakan akan membentuk sebuah kelompok dengan nama Komunitas Sahabat Yesus dan Maria.
Menurut Pembina Kelompok Kategorial Serikat Kepausan Anak Misioner (SEKAMI) Sonya Wungkar, bawha Komunitas Sahabat Yesus dan Maria itu adalah untuk menghimpun anak-anak dan remaja yang memiliki cita-cita atau kerinduan untuk menjadi seorang biarawan dan biarawati.
“Mengenai hal ini, secara internal kami akan mendiskusikan dengan rekan-rekan pembina SEKAMI dan SEKAR (Serikat Kepausan Anak Remaja). Setelah itu, secara bersama-sama kami akan menyampaikannya kepada pastor paroki,” kata Sonya kepada BeritaManado.com, Senin (25/4/2016) kemarin.
Sonya menambahkan bahwa adanya orang-orang yang dikhususkan dari setiap kelompok kategorial justeru diharapkan akan memberikan warna dan dampak positif bagi pembinaan dan pendampingan generasi muda gereja kedepan. Soal jumlah kata Sonya itu tidak masalah, karena yang terpenting adalah pelayanan. (frangkiwullur)