MANADO – Saat ini, warga sering dirugikan atas layanan selular baik oleh operator maupun konten-konten. Tak hanya warga, wakil rakyat terhormat pun tak luput menjadi korban baik gangguan signal maupun pemotongan pulsa saat menerima SMS.
Anggota DPRD Sulut, Djafar Alkatiri menegaskan bahwa aparat hukum harus bertindak tegas karena hal ini sudah sangat merugikan masyarakat.
“Ini sudah jelas adalah penipuan terang-terangan,” jelasnya.
SMS dari layanan operator menarik pulsa. Coba bayangkan saja, kalau sehari ataupun seminggu dilakukan hal tersebut, berapa banyak duit yang didapat dengan cara-cara tidak terpuji seperti ini. Pihak penegak hukum, kepolisian, departemen terkait harus ambil sikap tegas.
“Cabut izin operasi atau berhentikan operator jika kedapatan melanggar dan merugikan masyarakat,” tegas Alkatiri. Dirinya juga mengharapkan adanya regulasi baru dari pemerintah soal kegiatan operator.
“Kedepan harus ada regulasi baru. Operator dan penyedia konten harus diseleksi betul. Yang merugikan masyarakat harus ditutup dan tidak diberi izin,” sambungnya.
Senada diungkapkan dr Ivone Bentelu soal operator layanan selular yang sering menimbulkan ketidaknyamanan dan merugikan masyarakat seperti ini.
“Pelayanan salah satu operator yang katanya miliki sejuta pelanggan, justru sangat buruk,” ujar Bentelu
“Saat sedang bicara di handphone, sering kali terputus. Tak itu saja, SMS yang masuk di handphone mengatasnamakan operator tersebut, justru mengurangi pulsa. Ini tentu saja sangat merugikan dan memang sudah banyak warga masyarakat mengeluh atas ketidaknyamanan ini,” ujar personel Komisi IV DPRD Sulut ini. (is)
MANADO – Saat ini, warga sering dirugikan atas layanan selular baik oleh operator maupun konten-konten. Tak hanya warga, wakil rakyat terhormat pun tak luput menjadi korban baik gangguan signal maupun pemotongan pulsa saat menerima SMS.
Anggota DPRD Sulut, Djafar Alkatiri menegaskan bahwa aparat hukum harus bertindak tegas karena hal ini sudah sangat merugikan masyarakat.
“Ini sudah jelas adalah penipuan terang-terangan,” jelasnya.
SMS dari layanan operator menarik pulsa. Coba bayangkan saja, kalau sehari ataupun seminggu dilakukan hal tersebut, berapa banyak duit yang didapat dengan cara-cara tidak terpuji seperti ini. Pihak penegak hukum, kepolisian, departemen terkait harus ambil sikap tegas.
“Cabut izin operasi atau berhentikan operator jika kedapatan melanggar dan merugikan masyarakat,” tegas Alkatiri. Dirinya juga mengharapkan adanya regulasi baru dari pemerintah soal kegiatan operator.
“Kedepan harus ada regulasi baru. Operator dan penyedia konten harus diseleksi betul. Yang merugikan masyarakat harus ditutup dan tidak diberi izin,” sambungnya.
Senada diungkapkan dr Ivone Bentelu soal operator layanan selular yang sering menimbulkan ketidaknyamanan dan merugikan masyarakat seperti ini.
“Pelayanan salah satu operator yang katanya miliki sejuta pelanggan, justru sangat buruk,” ujar Bentelu
“Saat sedang bicara di handphone, sering kali terputus. Tak itu saja, SMS yang masuk di handphone mengatasnamakan operator tersebut, justru mengurangi pulsa. Ini tentu saja sangat merugikan dan memang sudah banyak warga masyarakat mengeluh atas ketidaknyamanan ini,” ujar personel Komisi IV DPRD Sulut ini. (is)