Jakarta — Momen kebahagiaan tak terkira buat Kawanua di rantau saat saling bertemu di perayaan Natal Kerukunan Keluarga Kawanua (K-3) Mapalus TNI Angkatan Udara, Sabtu (10/1/2015) akhir pekan lalu, di Gedung Serbaguna Skuadron Teknik 021 Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma.
Dalam ibadah sekaligus momentum baku dapa ini, Letkol (Penerbang) Abram Tumanduk SSos selaku ketua panitia menyebut, ibadah penuh dengan sukacita sebab dapat berkumpul bersama-sama dan dekat dengan seluruh keluarga Kawanua dalam suasana penuh kasih kekeluargaan dan damai.
“Karena tuntutan tugas masing-masing, kebersamaan seperti ini, tentu saja tidak dapat dilakukan setiap saat. Oleh sebab itu, pada kesempatan memperingati Natal ini dijadikan sebagai momentum untuk memperkukuh ikatan batin dan saling mawas diri. Dengan demikian, walaupun kita tidak selalu bersama secara fisik, namun hati, jiwa dan perasaan kita tetap padu dan bersatu”, ungkap Komandan Skuadron Udara 45 Lanud Halim Perdanakusuma ini.
Perayaan Natal K-3 Mapalus TNI AU mengambil tema dari PGI yaitu “Berjumpa dengan Allah Dalam Keluarga”. Sedangkan sub temanya “Wangunen um banua, maleos-leosan, masawang-sawangan, matombo-tombolan weia sekatuari”.
Tumanduk meminta warga Kawanua menyadari persatuan adalah landasan bagi kesatuan Kerukunan Keluarga Kawanua Mapalus. Sehingga, kesatuan menjadi fundamen utama untuk memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa. Inilah jaminan utama untuk memelihara keanekaragaman masyarakat, sekaligus mendayagunakan demi kejayaan kesatuan Republik Indonesia yang kita cinta dan banggakan.
“Kami mengajak untuk membangun itu kampung dengan baku-baku bae, baku bantu, baku hormat dalam satu keluarga. Terimakasih kami kepada Komandan Lanud Sam Ratulangi Kolonel Pnb Hesly Paat atas dukungannya, juga kepada para senior yaitu Kolonel Pnb Ferdinand Roring, dan Kolonel Pnb Yorry Koloay,” kata perwira lulusan Akabri tahun 1997, berdarah Motoling Minahasa Selatan itu.
K-3 Mapalus TNI AU sendiri berjumlah 73 KK, tersebar dari seluruh wilayah Jakarta dan sekitarnya. Perayaan Natal menampilkan sejumlah puji-pujian serta kehadiran Santa Klaus yang membagi hadiah kepada anak-anak.
Sumbangan diakonia diberikan kepada Rumah Singgah di Kampung Sawah Jakarta Timur, juga kepada anggota kerukunan yang mengalami kedukaan beberapa waktu lalu. (*/adyputong)
Jakarta — Momen kebahagiaan tak terkira buat Kawanua di rantau saat saling bertemu di perayaan Natal Kerukunan Keluarga Kawanua (K-3) Mapalus TNI Angkatan Udara, Sabtu (10/1/2015) akhir pekan lalu, di Gedung Serbaguna Skuadron Teknik 021 Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma.
Dalam ibadah sekaligus momentum baku dapa ini, Letkol (Penerbang) Abram Tumanduk SSos selaku ketua panitia menyebut, ibadah penuh dengan sukacita sebab dapat berkumpul bersama-sama dan dekat dengan seluruh keluarga Kawanua dalam suasana penuh kasih kekeluargaan dan damai.
“Karena tuntutan tugas masing-masing, kebersamaan seperti ini, tentu saja tidak dapat dilakukan setiap saat. Oleh sebab itu, pada kesempatan memperingati Natal ini dijadikan sebagai momentum untuk memperkukuh ikatan batin dan saling mawas diri. Dengan demikian, walaupun kita tidak selalu bersama secara fisik, namun hati, jiwa dan perasaan kita tetap padu dan bersatu”, ungkap Komandan Skuadron Udara 45 Lanud Halim Perdanakusuma ini.
Perayaan Natal K-3 Mapalus TNI AU mengambil tema dari PGI yaitu “Berjumpa dengan Allah Dalam Keluarga”. Sedangkan sub temanya “Wangunen um banua, maleos-leosan, masawang-sawangan, matombo-tombolan weia sekatuari”.
Tumanduk meminta warga Kawanua menyadari persatuan adalah landasan bagi kesatuan Kerukunan Keluarga Kawanua Mapalus. Sehingga, kesatuan menjadi fundamen utama untuk memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa. Inilah jaminan utama untuk memelihara keanekaragaman masyarakat, sekaligus mendayagunakan demi kejayaan kesatuan Republik Indonesia yang kita cinta dan banggakan.
“Kami mengajak untuk membangun itu kampung dengan baku-baku bae, baku bantu, baku hormat dalam satu keluarga. Terimakasih kami kepada Komandan Lanud Sam Ratulangi Kolonel Pnb Hesly Paat atas dukungannya, juga kepada para senior yaitu Kolonel Pnb Ferdinand Roring, dan Kolonel Pnb Yorry Koloay,” kata perwira lulusan Akabri tahun 1997, berdarah Motoling Minahasa Selatan itu.
K-3 Mapalus TNI AU sendiri berjumlah 73 KK, tersebar dari seluruh wilayah Jakarta dan sekitarnya. Perayaan Natal menampilkan sejumlah puji-pujian serta kehadiran Santa Klaus yang membagi hadiah kepada anak-anak.
Sumbangan diakonia diberikan kepada Rumah Singgah di Kampung Sawah Jakarta Timur, juga kepada anggota kerukunan yang mengalami kedukaan beberapa waktu lalu. (*/adyputong)