MANADO – Sabtu, 19 Februari 2011 sekitar pukul 11.00 Wita, warga Malalayang Satu digegerkan oleh temuan mayat perempuan yang belum diketahui identitasnya.
Informasi yang dihimpun beritamanado dari pihak Polresta Manado yang telah melakukan olah TKP, bahwa jasad perempuan pertama kali ditemukan oleh Tina, warga Malalayang Satu, sekitar pukul 11.00 Wita. Jasad korban posisinya terapung di muara sungai Bahu.
Lewat bantuan Adrian Bukanaung dan beberapa warga sekitar daerah penemuan jasad malang itu, mayat diangkat dari muara sungai tempat penemuan jasad. Dari hasil identifikasi, tidak ditemukan tanda-tanda
kekerasan pada jasad perempuan naas yang memiliki ciri-ciri seperti warna kulit sawo matang, memakai kaos oblong lengan panjang warna biru, dan hanya memakai celana dalam berwarna merah, kuku jempol berkuteks warna biru.
Jasad malang itu untuk sementara masih berada di RSUP Prof. Kandou, Malalayang untuk menunggu diambil pihak keluarga dan kerabat. (psa)