Bitung – Dua kecamatan di Kota Bitung kini memiliki fasilitas mobil jenasah sendiri. Mobil jenasah tersebut merupakan bantuan dari Pemkot yang merupakan program untuk menyiapkan mobil jenasah di tiap kecamatan dan diawali dari Kecamatan Madidir serta Maesa.
Penyerahan satu unit mobil jenasah ini dilakukan Walikota Bitung, Hanny Sondakh di Aula Kantor Kelurahan Kakenturan Satu Kecamatan Maesa. Dan itu merupakan program Pemkot untuk masyarakat guna membantu dan mempermudah keperluan pemakaman jenazah.
”Penyerahan bantuan ini merupakan bentuk perhatian Pemkot kepada masyarakat yang ada di Kota Bitung,” kata Sondakh.
Ia menjelaskan, mobil jenazah bukanlah mobil ambulance karena fungsi utama mobil jenazah adalah untuk keperluan mengangkut jenazah menuju ke tempat pemakaman. “Selain itu juga bisa digunakan membawah jenazah warga ke rumah jika ada warga yang meninggal di rumah sakit,” katanya.
Sondakh berharap agar mobil itu dirawat dengan baik dan diawasi secara bersama-sama sehingga tidak disalahgunakan. “Mohon dicek dulu kendaraannya, jika ada yang rusak atau kurang lengkap,” katanya.
Sementara itu, hal yang sama juga dilakukan Wakil Walikota Bitung, Max Lomban di Aula Kecamatan Madidir. Dimana Lomban menyerahkan satu unit mobil jenazah kepada Camat Madidir, Vorsmen Dandel.(abinenobm)
Bitung – Dua kecamatan di Kota Bitung kini memiliki fasilitas mobil jenasah sendiri. Mobil jenasah tersebut merupakan bantuan dari Pemkot yang merupakan program untuk menyiapkan mobil jenasah di tiap kecamatan dan diawali dari Kecamatan Madidir serta Maesa.
Penyerahan satu unit mobil jenasah ini dilakukan Walikota Bitung, Hanny Sondakh di Aula Kantor Kelurahan Kakenturan Satu Kecamatan Maesa. Dan itu merupakan program Pemkot untuk masyarakat guna membantu dan mempermudah keperluan pemakaman jenazah.
”Penyerahan bantuan ini merupakan bentuk perhatian Pemkot kepada masyarakat yang ada di Kota Bitung,” kata Sondakh.
Ia menjelaskan, mobil jenazah bukanlah mobil ambulance karena fungsi utama mobil jenazah adalah untuk keperluan mengangkut jenazah menuju ke tempat pemakaman. “Selain itu juga bisa digunakan membawah jenazah warga ke rumah jika ada warga yang meninggal di rumah sakit,” katanya.
Sondakh berharap agar mobil itu dirawat dengan baik dan diawasi secara bersama-sama sehingga tidak disalahgunakan. “Mohon dicek dulu kendaraannya, jika ada yang rusak atau kurang lengkap,” katanya.
Sementara itu, hal yang sama juga dilakukan Wakil Walikota Bitung, Max Lomban di Aula Kecamatan Madidir. Dimana Lomban menyerahkan satu unit mobil jenazah kepada Camat Madidir, Vorsmen Dandel.(abinenobm)