Tahuna – Staf ahli Kementerian Negara Pembangunan Daerah Tertinggal (KNPDT), Ir Lucky Harry Korah MSi, bersama Ibu Ir Lucky Harry Korah MSi, melakukan kunjungannya di Kabupaten Sangihe. Kehadiran mantan Walikota Manado patut mendapat apresiasi dari masyarakat Sangihe di mana perhatian yang diberikan pemerintah pusat bagi daerah ini sangatlah besar.
“Saya berharap, pemerintah daerah lebih banyak membuat proposal permohonan bantuan kepada pemerintah pusat, lebih khusus di kementerian negara PDT, ketersediaan anggaran untuk bantuan bagi pembangunan daerah tertinggal cukup besar. Intinya, KNPDT memberi porsi bagi pemerintah Kabupaten Sangihe dalam hal bantuan dana. Tetapi saya perlu mengingatkan, bahwa pengajuan proposal harus sesuai mekanisme dan aturan yang berlaku,” ujar Korah.
Sementara itu , dalam dialog bersama Permerintah Daerah, Korah mendapat banyak masukan dari sejumlah pimpinan SKPD, meski bukan pada porsi program dari KNPDT. Misalkan soal status kewarganegaraan dari puluhan ribu masyarakat Sangihe yang berada di negara tetangga Filipina. Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil Sangihe, Dra Olga Makasidamo, bahkan meminta agar Ir Lucky Korah bisa menyampaikan sekaligus memfasilitasi masalah ini dengan pihak Kementrian Luar Negeri di Jakarta terkait rencana pendataan warga Sangihe yang berada di Filipina.
Acara dialog tersebut dipandu langsung Bupati Sangihe, Drs HR Makagansa MSi bersama Wakil Bupati, Jabes E Gaghana SE ME yang turut mendampingi stfa ahli KNPDT Bidang Ekonomi, Ir Lucky Korah. Dalam sambutannya, Bupati apresiasi yang sebesar-besarnya kepada mantan PLt Gubernur Sulut itu atas segala perhatiannya yang diberikan bagi daerah ini. (gun)