Ratahan, BeritaManado.com – Peringatan dirgahayu kemerdekaan Indonesia bukan sekadar perayaan belaka. Peringatan kemerdekaan Indonesia menjadi sebuah momen penting untuk meningkatkan jiwa nasionalisme serta mempererat persatuan dan kesatuan. Hal ini menjadi komitmen yang akan terus direfleksikan Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).
“Sudah 73 tahun Indonesia merdeka. Momen ini menjadi bagian penting untuk merefleksikan perjalanan kemerdekaan Indonesia. Dimana seluruh komponen anak bangsa harus memiliki jiwa nasionalis dengan terus menjaga persatuan dan kesatuan,” tegas Ketua DPD KNPI Mitra Ruland Sandag melalui wakil ketua bidang organisasi,kaderisasi dan keanggotaan (OKK) Noldy Pangkerego, seusai mengikuti prosesi pengibaran bendera di Lapangan Ompi Ratahan, Jumat (17/8/2018).
Dikatakan Noldy, peran pemuda sangat penting tidak hanya saat ikut memerdekakan bangsa Indonesia, tetapi dalam mengisi kemerdekaan lewat berbagai ide dan gagasan membangun bangsa. “Saat ini tugas kita bukan mengangkat senjata lagi. Sebagai mitra kerja pemerintah tentunya menjadi tugas kita mengawal berbagai program strategis. Kita akan tetap bersikap kritis menyikapi kebijakan-kebijakan yang tidak selaras dengan kounstitusi dan haluan negara,” ujar Noldy.
Diutarakan Noldy, pemuda hari ini mempunyai peran yang begitu strategis dalam mewujudkan perubahan, sebagai sosial control, dan tonggak estafet dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
“Hari ini dan yang akan datang pemuda dituntut untuk bisa berbuat baik dan benar. Pemuda mempunyai suatu tanggung jawab moral terhadap nilai-nilai kehidupan serta bisa merubah masyarakat menjadi lebih baik dengan berbagai tindakan nyatanya,” tegas Noldy.
Disisi lain dalam mengisi kemerdekaan, DPD KNPI Mitra diungkapkan Noldy akan bersama-sama dengan seluruh stake holder terkait mengawal agenda nasional pemilihan umum tahun 2019. Menurut Noldy, KNPI dalam porsinya akan memastikan proses demokrasi berjalan pada kadar yang hakikih.
“Apalagi berulang kali Bupati James Sumendap sampaikan, jangan lukai sistem demokrasi dengan politik uang pada Pemilu 2019. Bahkan sudah menjadi komitmen beliau untuk memberantas money politik seperti yang sudah dilakukannya saat Pilkada 27 Juni 2018 lalu. Belaiau menjadikan Pilkada Mitra sebagai baromter Pilkada bersih tanpa politik uang,” tukas Noldy.
(***)
Ratahan, BeritaManado.com – Peringatan dirgahayu kemerdekaan Indonesia bukan sekadar perayaan belaka. Peringatan kemerdekaan Indonesia menjadi sebuah momen penting untuk meningkatkan jiwa nasionalisme serta mempererat persatuan dan kesatuan. Hal ini menjadi komitmen yang akan terus direfleksikan Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).
“Sudah 73 tahun Indonesia merdeka. Momen ini menjadi bagian penting untuk merefleksikan perjalanan kemerdekaan Indonesia. Dimana seluruh komponen anak bangsa harus memiliki jiwa nasionalis dengan terus menjaga persatuan dan kesatuan,” tegas Ketua DPD KNPI Mitra Ruland Sandag melalui wakil ketua bidang organisasi,kaderisasi dan keanggotaan (OKK) Noldy Pangkerego, seusai mengikuti prosesi pengibaran bendera di Lapangan Ompi Ratahan, Jumat (17/8/2018).
Dikatakan Noldy, peran pemuda sangat penting tidak hanya saat ikut memerdekakan bangsa Indonesia, tetapi dalam mengisi kemerdekaan lewat berbagai ide dan gagasan membangun bangsa. “Saat ini tugas kita bukan mengangkat senjata lagi. Sebagai mitra kerja pemerintah tentunya menjadi tugas kita mengawal berbagai program strategis. Kita akan tetap bersikap kritis menyikapi kebijakan-kebijakan yang tidak selaras dengan kounstitusi dan haluan negara,” ujar Noldy.
Diutarakan Noldy, pemuda hari ini mempunyai peran yang begitu strategis dalam mewujudkan perubahan, sebagai sosial control, dan tonggak estafet dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
“Hari ini dan yang akan datang pemuda dituntut untuk bisa berbuat baik dan benar. Pemuda mempunyai suatu tanggung jawab moral terhadap nilai-nilai kehidupan serta bisa merubah masyarakat menjadi lebih baik dengan berbagai tindakan nyatanya,” tegas Noldy.
Disisi lain dalam mengisi kemerdekaan, DPD KNPI Mitra diungkapkan Noldy akan bersama-sama dengan seluruh stake holder terkait mengawal agenda nasional pemilihan umum tahun 2019. Menurut Noldy, KNPI dalam porsinya akan memastikan proses demokrasi berjalan pada kadar yang hakikih.
“Apalagi berulang kali Bupati James Sumendap sampaikan, jangan lukai sistem demokrasi dengan politik uang pada Pemilu 2019. Bahkan sudah menjadi komitmen beliau untuk memberantas money politik seperti yang sudah dilakukannya saat Pilkada 27 Juni 2018 lalu. Belaiau menjadikan Pilkada Mitra sebagai baromter Pilkada bersih tanpa politik uang,” tukas Noldy.
(***)