Foto bersama ketua IA ITB bersama pengurus IA ITB Sulut setelah makan malam dan berdiskusi
Manado – Ketua Ikatan Alumni (IA) Institut Teknologi Bandung (ITB) terpilih Ridwan Djamaluddin mengunjungi Sulut dan mengadakan makan malam bersama dengan Pengurus IA ITB Sulut. Makan malam yang diadakan pada Wahaha Café Megamas ini, dihadir oleh sebagian besar pengurus IA ITB Sulut dan beberapa jebolan ITB yang ada di Sulut.
Dalam sambutannya Ridwan Djamaluddin selaku Ketua Ikatan Alumni ITB mengatakan bahwa saat ini para alumni ITB harus mempunyai peran penting dalam mendukung pembangunan dan industri yang ada di daerahnya masing-masing, karena kalau industri kita tidak maju maka masyarakat kita akan semakin jauh tertinggal.
“Sebagai alumni dari ITB sekiranya kita dapat memberikan konsep serta masukan yang baik kepada Pemerintah yang ada di daerah terkait manfaat dan pentingnya pembangunan industri. Karena dengan berkurangnya perusahan-perusahan dalam bidang perindustrian, akan membuat masyarakat kita akan semakin jauh tertinggal. Sulut mempunyai banyak potensi yang bisa di kelola, maka dari itu tinggal bagaimana kita meracik konsep yang ideal untuk kemudian dapat mengelola proses perindustrian dengan baik,”tegasnya.
Lebih jauh Ridwan menambahkan bahwa dirinya sangat mengapresiasi dengan adanya pengurus IA ITB yang ada di Sulut. “Saya sangat mengapresiasi dan berbangga hati dengan terbentuknya pengurus Ikatan Alumni ITB Sulut, semoga dengan dengan adanya kepengurusan ini, bisa memberikan masukan dan konsep yang baik kepada Pemerintah Sulut terutama bagi pembangunan dan dunia perindustrian. Selebihnya saya ingin berpesan agar kiranya Ikatan Alumni ITB Sulut dapat menjaga rasa kekeluargaan dan kebersamaan guna menciptakan suasana yang harmonis diantara pengurusnya,” tandas Ridwan (Risat)
Foto bersama ketua IA ITB bersama pengurus IA ITB Sulut setelah makan malam dan berdiskusi
Manado – Ketua Ikatan Alumni (IA) Institut Teknologi Bandung (ITB) terpilih Ridwan Djamaluddin mengunjungi Sulut dan mengadakan makan malam bersama dengan Pengurus IA ITB Sulut. Makan malam yang diadakan pada Wahaha Café Megamas ini, dihadir oleh sebagian besar pengurus IA ITB Sulut dan beberapa jebolan ITB yang ada di Sulut.
Dalam sambutannya Ridwan Djamaluddin selaku Ketua Ikatan Alumni ITB mengatakan bahwa saat ini para alumni ITB harus mempunyai peran penting dalam mendukung pembangunan dan industri yang ada di daerahnya masing-masing, karena kalau industri kita tidak maju maka masyarakat kita akan semakin jauh tertinggal.
“Sebagai alumni dari ITB sekiranya kita dapat memberikan konsep serta masukan yang baik kepada Pemerintah yang ada di daerah terkait manfaat dan pentingnya pembangunan industri. Karena dengan berkurangnya perusahan-perusahan dalam bidang perindustrian, akan membuat masyarakat kita akan semakin jauh tertinggal. Sulut mempunyai banyak potensi yang bisa di kelola, maka dari itu tinggal bagaimana kita meracik konsep yang ideal untuk kemudian dapat mengelola proses perindustrian dengan baik,”tegasnya.
Lebih jauh Ridwan menambahkan bahwa dirinya sangat mengapresiasi dengan adanya pengurus IA ITB yang ada di Sulut. “Saya sangat mengapresiasi dan berbangga hati dengan terbentuknya pengurus Ikatan Alumni ITB Sulut, semoga dengan dengan adanya kepengurusan ini, bisa memberikan masukan dan konsep yang baik kepada Pemerintah Sulut terutama bagi pembangunan dan dunia perindustrian. Selebihnya saya ingin berpesan agar kiranya Ikatan Alumni ITB Sulut dapat menjaga rasa kekeluargaan dan kebersamaan guna menciptakan suasana yang harmonis diantara pengurusnya,” tandas Ridwan (Risat)