Wali Kota Manado, Vicky Lumentut
Manado – Kehadiran Wali Kota Manado Vicky Lumentut dalam rapat paripurna DPRD Kota Manado yang berlangsung Kamis (18/12/2014) malam tadi seakan tak berdaya menyaksikan dinamika politik yang terjadi saat itu.
Pasalnya, pada paripurna tersebut rencananya Wali Kota Lumentut akan membacakan nota pengantar Ranperda APBD induk tahun 2015 yang sedianya diharapkan disetujui oleh 6 fraksi yang ada untuk disetujui untuk dibahas ditingkat selanjutnya batal terlaksana.
Kepada Beritamanado.com, Wali Kota Lumentut menyayangkan ketidak hadiran sejumlah fraksi yang menyebabkan tidak kourumnya paripurna tersebut karena hanya tercatat 16 legislator yang menandatangani daftar hadir.
“Sangat disayangkan paripurna ini tidak berjalan sesuai agenda. Sesuai jadwal yang saya terima, pada jam 1 siang tadi, sebenarnya paripurna ini dilaksanakan. Tapi sampai larut malam ini ternyata tidak kourum,” tuturnya.
Ditambahkannya, demi memperlancar agenda pembahasan Ranperda APBD 2015 dan meninggalkan agenda penting lainnya seperti Musrembang tingkat nasional.
“Sesuai undangan, hari ini sebenarnya saya harus menghadiri Musrembang tingkat nasional. Mengingat adanya agenda ini maka saya tidak berangkat,” tambah Wali Kota Lumentut.
Ia pun mengaku tidak mengetahui alasan sehingga paripurna itu belum dapat dilanjutkan. Padahal menurutnya, agenda pembahasan ini sangat penting demi kepentingan masyarakat Kota Manado.
“Alasan kenapa tidak kourum, saya belum tahu. Inikan agenda penting. Seharusnya kepentingan masyarakat yang lebih dikedepankan dari pada kepentingan pribadi atau kelompok. Tapi saya tidak ingin masuk lebih jauh ke ranah internal dewan,” ungkapnya lagi.
Wali Kota Lumentut pun berharap, dengan ditundanya lanjutan kegiatan paripurna ini pada Jumat (19/12/2014) besok, dapat terlaksana sesuai yang diharapkan seluruh pihak termasuk masyarakat Kota Manado.
“Tadi sudah berkali-kali di skors untuk menunggu peserta paripurna kourum. Karena tidak juga bertambah, jadi sudah di skors sampai Jumat jam 1 siang. Mudah-mudahan semuanya hadir dan agenda pembahasan sudah dapat dilanjutkan,” himbaunya. (leriandokambey)
Wali Kota Manado, Vicky Lumentut
Manado – Kehadiran Wali Kota Manado Vicky Lumentut dalam rapat paripurna DPRD Kota Manado yang berlangsung Kamis (18/12/2014) malam tadi seakan tak berdaya menyaksikan dinamika politik yang terjadi saat itu.
Pasalnya, pada paripurna tersebut rencananya Wali Kota Lumentut akan membacakan nota pengantar Ranperda APBD induk tahun 2015 yang sedianya diharapkan disetujui oleh 6 fraksi yang ada untuk disetujui untuk dibahas ditingkat selanjutnya batal terlaksana.
Kepada Beritamanado.com, Wali Kota Lumentut menyayangkan ketidak hadiran sejumlah fraksi yang menyebabkan tidak kourumnya paripurna tersebut karena hanya tercatat 16 legislator yang menandatangani daftar hadir.
“Sangat disayangkan paripurna ini tidak berjalan sesuai agenda. Sesuai jadwal yang saya terima, pada jam 1 siang tadi, sebenarnya paripurna ini dilaksanakan. Tapi sampai larut malam ini ternyata tidak kourum,” tuturnya.
Ditambahkannya, demi memperlancar agenda pembahasan Ranperda APBD 2015 dan meninggalkan agenda penting lainnya seperti Musrembang tingkat nasional.
“Sesuai undangan, hari ini sebenarnya saya harus menghadiri Musrembang tingkat nasional. Mengingat adanya agenda ini maka saya tidak berangkat,” tambah Wali Kota Lumentut.
Ia pun mengaku tidak mengetahui alasan sehingga paripurna itu belum dapat dilanjutkan. Padahal menurutnya, agenda pembahasan ini sangat penting demi kepentingan masyarakat Kota Manado.
“Alasan kenapa tidak kourum, saya belum tahu. Inikan agenda penting. Seharusnya kepentingan masyarakat yang lebih dikedepankan dari pada kepentingan pribadi atau kelompok. Tapi saya tidak ingin masuk lebih jauh ke ranah internal dewan,” ungkapnya lagi.
Wali Kota Lumentut pun berharap, dengan ditundanya lanjutan kegiatan paripurna ini pada Jumat (19/12/2014) besok, dapat terlaksana sesuai yang diharapkan seluruh pihak termasuk masyarakat Kota Manado.
“Tadi sudah berkali-kali di skors untuk menunggu peserta paripurna kourum. Karena tidak juga bertambah, jadi sudah di skors sampai Jumat jam 1 siang. Mudah-mudahan semuanya hadir dan agenda pembahasan sudah dapat dilanjutkan,” himbaunya. (leriandokambey)