Manado – Kepala BPJN XV, Atyanto Busono menargetkan pembebebasan lahan tol Manado-Bitung yakni 80 persen hingga akhir tahun 2016.
Dijelaskan Atyanto Busono, pemerintah telah menunjuk tim appraisal dan satuan kerja (satker) baru untuk lebih mempercepat pembebasan lahan dan pembangunan tol.
“Sebenarnya cara kerja tim appraisal itu profesional, kendalanya komunikasi appraisal dan masyarakat kadang-kala tidak terjalin baik,” jelas Atyanto Busono pada rapat bersama Komisi 3 DPRD Sulut, Kamis (17/11/2016).
Sebelumnya, anggota Komisi 3, Boy Tumiwa berkomentar pedas akibat proses pembebasan lahan tol yang berlarut-larut. Tumiwa bahkan menduga pembebasan lahan bernuansa politis.
“Banyak warga pemilik tanah komplain, misalnya ada bidang tanah bersebelahan tapi harganya berbeda jauh. Saya curiga ada muatan politik pada proses penentuan harga tanah,” terang Boy Tumiwa. (JerryPalohoon)
Manado – Kepala BPJN XV, Atyanto Busono menargetkan pembebebasan lahan tol Manado-Bitung yakni 80 persen hingga akhir tahun 2016.
Dijelaskan Atyanto Busono, pemerintah telah menunjuk tim appraisal dan satuan kerja (satker) baru untuk lebih mempercepat pembebasan lahan dan pembangunan tol.
“Sebenarnya cara kerja tim appraisal itu profesional, kendalanya komunikasi appraisal dan masyarakat kadang-kala tidak terjalin baik,” jelas Atyanto Busono pada rapat bersama Komisi 3 DPRD Sulut, Kamis (17/11/2016).
Sebelumnya, anggota Komisi 3, Boy Tumiwa berkomentar pedas akibat proses pembebasan lahan tol yang berlarut-larut. Tumiwa bahkan menduga pembebasan lahan bernuansa politis.
“Banyak warga pemilik tanah komplain, misalnya ada bidang tanah bersebelahan tapi harganya berbeda jauh. Saya curiga ada muatan politik pada proses penentuan harga tanah,” terang Boy Tumiwa. (JerryPalohoon)