Manado – Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Sulawesi Utara, dr Kartika Devi Tanos, tampil meyakinkan ketika menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban tahun 2016.
Menarik, ketika menyampaikan LPJ di hadapan Komisi 4 DPRD Sulut yang dipimpin James Karinda, Rabu (12/7/2017), dr Kartika Tanos yang tidak membawa lengkap berhasil memaparkan realisasi anggaran Biro Kesra di tahun 2016 yang mencapai 99,4 persen.
“Tahun 2016 di Biro Kesra realisasi anggarannya 99,4 persen, jadi masih ada sisa anggaran sekira Rp 28 Juta. Sisa anggaran tersebut berasal dari perjalan dinas dalam daerah khususnya safari Natal yang banyak tak terpakai. Sisa tersebut telah dipulangkan kembali ke kas daerah, untuk lebih lengkap akan kami bagikan rinciannya besok,” ujar dr Kartika Devi yang menjabat sebagai Karo Kesra Sulut sejak Januari 2017.
Kesempatan tersebut, dr Kartika pun bersyukur Biro Kesra tidak ada temuan dalam LHP BPK RI 2016.
“LHP 2016, alhamdulilah, puji Tuhan Biro Kesra tidak ada temuan. Mudah-mudahan di 2017 juga diharapkan tidak ada temuan, sehingga saya akan bekerja keras agar tidak ada temuan. Karena itu diharapkan dukungan dari Komisi IV DPRD Sulut,” kata dr Kartika Devi.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi 4, Inggried Sondakh, dalam kesempatan tersebut, mengapresiasi kinerja dari Biro Kesra Sulut. “Prinspinya untuk Biro Kesra, semua bisa dikatakan profesional,” singkat Sondakh. (timJerryPalohoon)
Manado – Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Provinsi Sulawesi Utara, dr Kartika Devi Tanos, tampil meyakinkan ketika menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban tahun 2016.
Menarik, ketika menyampaikan LPJ di hadapan Komisi 4 DPRD Sulut yang dipimpin James Karinda, Rabu (12/7/2017), dr Kartika Tanos yang tidak membawa lengkap berhasil memaparkan realisasi anggaran Biro Kesra di tahun 2016 yang mencapai 99,4 persen.
“Tahun 2016 di Biro Kesra realisasi anggarannya 99,4 persen, jadi masih ada sisa anggaran sekira Rp 28 Juta. Sisa anggaran tersebut berasal dari perjalan dinas dalam daerah khususnya safari Natal yang banyak tak terpakai. Sisa tersebut telah dipulangkan kembali ke kas daerah, untuk lebih lengkap akan kami bagikan rinciannya besok,” ujar dr Kartika Devi yang menjabat sebagai Karo Kesra Sulut sejak Januari 2017.
Kesempatan tersebut, dr Kartika pun bersyukur Biro Kesra tidak ada temuan dalam LHP BPK RI 2016.
“LHP 2016, alhamdulilah, puji Tuhan Biro Kesra tidak ada temuan. Mudah-mudahan di 2017 juga diharapkan tidak ada temuan, sehingga saya akan bekerja keras agar tidak ada temuan. Karena itu diharapkan dukungan dari Komisi IV DPRD Sulut,” kata dr Kartika Devi.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi 4, Inggried Sondakh, dalam kesempatan tersebut, mengapresiasi kinerja dari Biro Kesra Sulut. “Prinspinya untuk Biro Kesra, semua bisa dikatakan profesional,” singkat Sondakh. (timJerryPalohoon)