Nyong dan Noni Sulut 2009 Richie Porajouw dan Mary Setiawan banjir hadiah diantaranya dari pihak Sponsor Yayasan Karema yang memiliki komitmen tinnggi mengangkat harkat dan martabat kebudayaan Sulawesi Utara.
Selain dukungan Yayasan Karema masing-masing Rp. 7.500.000 jutaan rupiah lainnya juga mengalir kekantong duta Pariwisata Sulut tersebut plus tiket PP Manado – Bali dan menginap dua malam di Novotel Nusa Dua Bali.
Tidak berlebihan apresiasi yang begitu totalitas dari Yayasan Karema menjadikan ajang Nyong dan Noni Sulut tahun 2009 lebih “prestise” tanpa meninggalkan ciri khas kedaerahaan busana Bentenan yang menjadi kebanggaan Sulawesi Utara dan sudah menembus Pasar Bebas.
Kesan sederhana bersahaja dan “Welcome” begitu terasa saat beritamanado mengorek keterpanggilan Ketua Umum Yayasan Karema Ibu On Markadi Tambuwun yang pada malam drandfinal Nyong dan Noni Sulut begitu antusias mengawal hingga penobatan pemenang.
Didampingi Putri tersayang Lina Markadi, Ketua umum Yayasan Karema Ibu On Markadi Tambuwun seakan memiliki obsesi tersendiri untuk memolopori dan memajukan kebudayaan Sulawesi Utara pasca sukses WOC dan CTI Summit.
Demikian juga sikap sosial yang tanpa memperhitungkan berapapun rupiah dikeluarkan hanya untukmembangun Sulawesi Utara seakan menyatu dengan keterpanggian sebagai seorang ibu yang malam itu tampil enerjik, cantik dan tak kenal lelah meladeni foto bersama baik bersama Finalis Nyong Noni Sulut 2009, maupun dengan insan Pers.
Sukses penyelenggaraan yang diback-up Yayasan Karema, Gubernur SH Sarundajang optimis Pemilihan Nyong dan Noni Sulut 2009 mampu memberikan kontribusi nyata bagi dunia Pariwisata. (Hetty F Oroh )