Manado – Kepolisian dan Kejaksaan harus membongkar dana Siluman dan Proyek Siluman seperti Gubernur DKI Jakarta, Ahok. Yang menggagalkan skenario DPRD DKI Jakarta di APBD.
Lebih parah lagi pengadaan buku Trilogi yang mencapai Rp 30 Miliar dengan mengatasanamakan Perusahan yang tidak jelas.
“Ini it’s not beyond belief atau tidak masuk akal. Kapolda dan Kajati Sulut bahkan Polres yang ada harus berani membongkar Dana siluman di Sulut seperti dilakukan Ahok,” kata Dr Jerry Massie PhD, Ketua Gerakan Indonesia Anti Korupsi (GIAK) Sulut.
Menurutnya, di Sulut perlu di bongkar dana siluman, karena ada banyak skandal dan konspirasi yang terselubung yang merugikan keuangan negara.
“Jadi tender apapun itu harus jelas nama perusahaan dan pemenang tender bahkan PL,” kata Massie.
Hal itu karena serial daerah penyimpangan anggaran DIPA, DAK dan sebagainya.
“Ingat mafia proyek bergentayangan dan virus ini perlu dimatikan. Penyimpangan DIPA DAK sampai APBD begitu menggurita,” tandasnya (robin)
Manado – Kepolisian dan Kejaksaan harus membongkar dana Siluman dan Proyek Siluman seperti Gubernur DKI Jakarta, Ahok. Yang menggagalkan skenario DPRD DKI Jakarta di APBD.
Lebih parah lagi pengadaan buku Trilogi yang mencapai Rp 30 Miliar dengan mengatasanamakan Perusahan yang tidak jelas.
“Ini it’s not beyond belief atau tidak masuk akal. Kapolda dan Kajati Sulut bahkan Polres yang ada harus berani membongkar Dana siluman di Sulut seperti dilakukan Ahok,” kata Dr Jerry Massie PhD, Ketua Gerakan Indonesia Anti Korupsi (GIAK) Sulut.
Menurutnya, di Sulut perlu di bongkar dana siluman, karena ada banyak skandal dan konspirasi yang terselubung yang merugikan keuangan negara.
“Jadi tender apapun itu harus jelas nama perusahaan dan pemenang tender bahkan PL,” kata Massie.
Hal itu karena serial daerah penyimpangan anggaran DIPA, DAK dan sebagainya.
“Ingat mafia proyek bergentayangan dan virus ini perlu dimatikan. Penyimpangan DIPA DAK sampai APBD begitu menggurita,” tandasnya (robin)