Manado – Wakil Gubernur Sulut DR Djouhari Kansil mengatakan Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) mempunyai segudang potensi sumber daya manusia (SDM), untuk itu warga GMIM dapat menjadi komunitas gereja yang dewasa, visioner dan mendiri serta memberikan inovasi cerdas dan kreatif melalui berbagai program yang bersinergi dengan pemerintah Sulawesi Utara.
Hal tersebut disampaikan Kansil saat menghadiri acara ibadah agung HUT ke 80 GMIM bersinode tahun 2014 bertempat di lapangan Koni Sario, Selasa (30/9/2014). Ibadah yang di pimpin oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode GMIM, Pdt DR Hanny Sumakul, M.Th.
Melalui momentum HUT ke 80 GMIM ini, dia berharap bisa menyatukan segenap komponen jemaat GMIM, untuk senantiasa hidup dalam kebersamaan, mempererat ikatan kekeluargaan dan kerukunan dengan jemaat dan masyarakat. Kansil juga berharap, warga GMIM harus memiliki tekad dan komitmen untuk menjadi pelopor bagi terciptanya transformasi dan pembaharuan gereja bagi dunia.
“Pembangunan di Sulut bisa berjalan dengan baik tidak lepas dari campur tangan dan doa warga GMIM,” ujarnya.
Kansil juga mengajak semua warga GMIM untuk ikut berpartisipasi aktif dalam mewujudkan Sulut sebagai salah satu pintu gerbang di kawasan Asia Pasifik.
Turut hadir dalam acara tersebut, Ibu Wakil Gubernur Meike Kansil Tatengkeng, Anggota DPR RI Edwin Kawilarang, Bupati Minahasa Tenggara J Sumendap, sejumlah anggota DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota yang merupakan warga GMIM.
Pada kesempatan itu juga di canangkan program Gerakan 1 Triliun untuk penguatan pendanaan GMIM guna pelayanan. (rizath polii)
Manado – Wakil Gubernur Sulut DR Djouhari Kansil mengatakan Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) mempunyai segudang potensi sumber daya manusia (SDM), untuk itu warga GMIM dapat menjadi komunitas gereja yang dewasa, visioner dan mendiri serta memberikan inovasi cerdas dan kreatif melalui berbagai program yang bersinergi dengan pemerintah Sulawesi Utara.
Hal tersebut disampaikan Kansil saat menghadiri acara ibadah agung HUT ke 80 GMIM bersinode tahun 2014 bertempat di lapangan Koni Sario, Selasa (30/9/2014). Ibadah yang di pimpin oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode GMIM, Pdt DR Hanny Sumakul, M.Th.
Melalui momentum HUT ke 80 GMIM ini, dia berharap bisa menyatukan segenap komponen jemaat GMIM, untuk senantiasa hidup dalam kebersamaan, mempererat ikatan kekeluargaan dan kerukunan dengan jemaat dan masyarakat. Kansil juga berharap, warga GMIM harus memiliki tekad dan komitmen untuk menjadi pelopor bagi terciptanya transformasi dan pembaharuan gereja bagi dunia.
“Pembangunan di Sulut bisa berjalan dengan baik tidak lepas dari campur tangan dan doa warga GMIM,” ujarnya.
Kansil juga mengajak semua warga GMIM untuk ikut berpartisipasi aktif dalam mewujudkan Sulut sebagai salah satu pintu gerbang di kawasan Asia Pasifik.
Turut hadir dalam acara tersebut, Ibu Wakil Gubernur Meike Kansil Tatengkeng, Anggota DPR RI Edwin Kawilarang, Bupati Minahasa Tenggara J Sumendap, sejumlah anggota DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota yang merupakan warga GMIM.
Pada kesempatan itu juga di canangkan program Gerakan 1 Triliun untuk penguatan pendanaan GMIM guna pelayanan. (rizath polii)