Tomohon – Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak Jumat (26/9/2014) hari ini mempresentasikan strategi pengembangan dan pembangunan pasar tradisional modern Tomohon di Kementerian Perdagangan RI.
Di depan Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Sri Agustina bersama Sekretaris Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Jimmy Bella dan staf ahli Bapperti Ismajaya Tungkagi, walikota memaparkan proposal mengenai upaya-upaya pemerintah untuk meningkatkan sarana-sarana vital dalam menunjang perekonomian masyarakat.
“Pasar merupakan salah satu urat nadi perekonomian vital bagi masyarakat baik sebagai pedagang maupun pembeli. Oleh karena itu harus dikembangkan secara simultan dan berkesinambungan. Kami sangat optimistis dengan semangat kerja sama dan komunikasi yang baik dengan berbagai pihak maka pengembangan pembangunan pasar modern ini akan sangat bermanfaat bagi peningkatan perekonomian dan kesejahteraan rakyat. Dan bisa saja bukan hanya sebagai pasar percontohan namun juga menjadi pasar berprestasi nasional,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tomohon Albert Tulus SH mengungkapkan proposal ini diupayakan terealisasi tahun anggaran 2015 lanjutan dari pembangunan sejak tahun 2013 dan 2014. “Pasar ini merupakan salah satu pusat kegiatan perekonomian terbesar di Kota Tomohon. Kedua, dari aspek lokasi, Pasar Beriman mempunyai posisi yang strategis karena berada di tengah Kota Tomohon. Ketiga, dari aspek fungsi Pasar Beriman sebagai pertemuan antara penjual dan pembeli serta mempunyai fungsi sebagai wahana sosialisasi masyarakat sekaligus sebagai objek wisata,” katanya.
Selain Tulus, turut mendampingi walikota Plt Dirut PD Pasar Tomohon Drs Eddy Turang MM, Kabag Humas dan Protokol Steven Waworuntu SSTP serta Kepala Bidang Perdagangan Maikel Mandagi SSos. (ray)
Tomohon – Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak Jumat (26/9/2014) hari ini mempresentasikan strategi pengembangan dan pembangunan pasar tradisional modern Tomohon di Kementerian Perdagangan RI.
Di depan Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Sri Agustina bersama Sekretaris Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Jimmy Bella dan staf ahli Bapperti Ismajaya Tungkagi, walikota memaparkan proposal mengenai upaya-upaya pemerintah untuk meningkatkan sarana-sarana vital dalam menunjang perekonomian masyarakat.
“Pasar merupakan salah satu urat nadi perekonomian vital bagi masyarakat baik sebagai pedagang maupun pembeli. Oleh karena itu harus dikembangkan secara simultan dan berkesinambungan. Kami sangat optimistis dengan semangat kerja sama dan komunikasi yang baik dengan berbagai pihak maka pengembangan pembangunan pasar modern ini akan sangat bermanfaat bagi peningkatan perekonomian dan kesejahteraan rakyat. Dan bisa saja bukan hanya sebagai pasar percontohan namun juga menjadi pasar berprestasi nasional,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tomohon Albert Tulus SH mengungkapkan proposal ini diupayakan terealisasi tahun anggaran 2015 lanjutan dari pembangunan sejak tahun 2013 dan 2014. “Pasar ini merupakan salah satu pusat kegiatan perekonomian terbesar di Kota Tomohon. Kedua, dari aspek lokasi, Pasar Beriman mempunyai posisi yang strategis karena berada di tengah Kota Tomohon. Ketiga, dari aspek fungsi Pasar Beriman sebagai pertemuan antara penjual dan pembeli serta mempunyai fungsi sebagai wahana sosialisasi masyarakat sekaligus sebagai objek wisata,” katanya.
Selain Tulus, turut mendampingi walikota Plt Dirut PD Pasar Tomohon Drs Eddy Turang MM, Kabag Humas dan Protokol Steven Waworuntu SSTP serta Kepala Bidang Perdagangan Maikel Mandagi SSos. (ray)