Manado – Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Manado, menggelar Focus Group Discussion (FGD), di Student Center GMKI Manado, Kamis (12/10/2017).
Tema FGD: “Mekanisme Pemilihan Pelayan Khusus Dari Sudut Pandang Manusia Dan Perspektif Teologis Alkitabiah.”
Turut hadir, Panelis diskusi Pdt David Tular Th.M, Sekertaris Perkumpulan Senior GMKI Edwin Moniaga SH,MH, ketua DPC GAMKI Manado Fransciscus Enoch SH, bersama jajaran pengurus, dan beberapa Penatua GMIM.
FGD tersebut dimoderatori oleh Marfo Lintang STh yang juga sebagai wakil ketua DPC GAMKI Manado bidang lembaga keumatan.
Pdt David Tular, memulai diskusi dengan memberikan penjelasan tentang Gereja dalam pendekatan historis teologis dan hakikatnya dalam dunia.
“Alur sejarah gerakan reformasi yang menghasilkan sistem yang akhirnya dianut oleh GMIM tentang bagaimana hakikat pelayan khusus dan mekanisme pemilihannya secara alkitabiah perlu diketahui,” kata David Tular, Kamis (12/10/2017).
Sementara itu Edwin Moniaga memberikan pandangan tentang situasi Gereja saat ini dari pendekatan sosiologis dan organisatoris Gereja
“Hal ini untuk mengingatkan generasi muda agar terus memaksimalkan fungsi pengawasan pada Gereja selaku penerus tongkat pelayanan,” terang Edwin Moniaga.
Sebelumnya, Ketua GAMKI Manado Franciscus Enoch mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah hadir dalam FGD guna memberikan sumbangsih pemikiran.
“Diskusi ini penting dilakukan karena melihat realitas yang dialami GMIM. Khususnya dinamika pada Jemaat saat ini. Apalagi sekarang dalam konteks persiapan pemilihan calon pelayan khusus,” ujar Franciscus Enoch. (Anes Tumengkol)
Manado – Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Manado, menggelar Focus Group Discussion (FGD), di Student Center GMKI Manado, Kamis (12/10/2017).
Tema FGD: “Mekanisme Pemilihan Pelayan Khusus Dari Sudut Pandang Manusia Dan Perspektif Teologis Alkitabiah.”
Turut hadir, Panelis diskusi Pdt David Tular Th.M, Sekertaris Perkumpulan Senior GMKI Edwin Moniaga SH,MH, ketua DPC GAMKI Manado Fransciscus Enoch SH, bersama jajaran pengurus, dan beberapa Penatua GMIM.
FGD tersebut dimoderatori oleh Marfo Lintang STh yang juga sebagai wakil ketua DPC GAMKI Manado bidang lembaga keumatan.
Pdt David Tular, memulai diskusi dengan memberikan penjelasan tentang Gereja dalam pendekatan historis teologis dan hakikatnya dalam dunia.
“Alur sejarah gerakan reformasi yang menghasilkan sistem yang akhirnya dianut oleh GMIM tentang bagaimana hakikat pelayan khusus dan mekanisme pemilihannya secara alkitabiah perlu diketahui,” kata David Tular, Kamis (12/10/2017).
Sementara itu Edwin Moniaga memberikan pandangan tentang situasi Gereja saat ini dari pendekatan sosiologis dan organisatoris Gereja
“Hal ini untuk mengingatkan generasi muda agar terus memaksimalkan fungsi pengawasan pada Gereja selaku penerus tongkat pelayanan,” terang Edwin Moniaga.
Sebelumnya, Ketua GAMKI Manado Franciscus Enoch mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah hadir dalam FGD guna memberikan sumbangsih pemikiran.
“Diskusi ini penting dilakukan karena melihat realitas yang dialami GMIM. Khususnya dinamika pada Jemaat saat ini. Apalagi sekarang dalam konteks persiapan pemilihan calon pelayan khusus,” ujar Franciscus Enoch. (Anes Tumengkol)