Manado – Jaringan Aktifis Mahasiswa 9 Kampus (JAM 9K) Sulawesi Utara mengecam rencana pembongkaran lokasi wisata kuliner di ruas jalur Ring Road depan SPBU oleh Balai Jalan Nasional dan Pemkab Minahasa Utara. Demikian hal ini ditegaskan Koordinator JAM 9K, Brayen Putra Lajame kepada beritamanado sore tadi.
“Kami kecam rencana pembongkaran wisata kuliner yang merupakan salah satu lokaso perekonomian rakyat yang sedang berkembang di Sulut tersebut. Pemerintah seharusnya mewadahi gerak perekonomian disana, bukannya dibongkar. Itu tidak bijak, kami siap terdepan dalam melakukan advokasi di wilayah tersebut,” tegas Lajame kepada beritamanado.
Lanjutnya, Kami segera menyurati pemerintah terkait untuk agar dengan bijak meninjau kembali rencana tersebut. “Kami harap ditinjau kembali, karena bila hal ini dipaksakan kuat dugaan ada kepentingan kapitalis dibalik rencana tersebut,” tukasnya. (risat)
Manado – Jaringan Aktifis Mahasiswa 9 Kampus (JAM 9K) Sulawesi Utara mengecam rencana pembongkaran lokasi wisata kuliner di ruas jalur Ring Road depan SPBU oleh Balai Jalan Nasional dan Pemkab Minahasa Utara. Demikian hal ini ditegaskan Koordinator JAM 9K, Brayen Putra Lajame kepada beritamanado sore tadi.
“Kami kecam rencana pembongkaran wisata kuliner yang merupakan salah satu lokaso perekonomian rakyat yang sedang berkembang di Sulut tersebut. Pemerintah seharusnya mewadahi gerak perekonomian disana, bukannya dibongkar. Itu tidak bijak, kami siap terdepan dalam melakukan advokasi di wilayah tersebut,” tegas Lajame kepada beritamanado.
Lanjutnya, Kami segera menyurati pemerintah terkait untuk agar dengan bijak meninjau kembali rencana tersebut. “Kami harap ditinjau kembali, karena bila hal ini dipaksakan kuat dugaan ada kepentingan kapitalis dibalik rencana tersebut,” tukasnya. (risat)