Manado – Calon walikota Manado Jackson Kumaat (Jacko) kemungkinan besar akan melaju ke Pemilihan Umum Kotamadya (Pilwako) melalui kendaraan politik koalisi partai gabungan (pargab). Koalisi tersebut antara lain Partai Hanura, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) dan Partai Buruh.
Demikian dikatakan Direktur Tim Kampanye Jacko, Kenly Poluan di Manado (7/5), menanggapi strategi pemenangan Pemilukada di Sulawesi Utara. ”Kami sudah mendapat persetujuan dari pimpinan partai tersebut di tingkat pusat dan kota Manado. Surat rekomendasi resmi keempat parpol itu akan dipublikasi pada pekan depan,” kata dia.
Lebih lanjut Kenly menjelaskan, Jacko sudah mendapat dukungan 15 persen kursi atau minimal 6 kursi di parlemen, sebagai syarat menjadi peserta Pilwako 2010. Koalisi parpol yang mengusun Jacko, memiliki komposisi Partai Hanura 3 kursi, PKS 2 kursi dan 1 kursi masing-masing dari PDK dan PB.
”Saat ini, Tim Lobi Jacko sedang melakukan komunikasi politik, untuk menjajaki koalisi parpol non-seat atau parpol. Tidak menutup kemungkinan, koalisi parpol di parlemen akan terus bertambah,” ujar dia.
Tim itu dipimpin oleh DPD dan DCP Partai Karya Perjuangan (Pakar Pangan) yang merupakan basis Jacko. Berdasarkan catatan redaksi, Jacko tercatat menjadi Sekjen Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Pakar Pangan, yang pernah bertarung di Pemilu Legislatif 2009 dan parpol pendukung Mega-Pro pada Pemilu
Presiden 2009.
Namun demikian, Kenly enggan berkomentar tentang terkatung-katungnya surat rekomendasi dari PDI Perjuangan, setelah Jacko melamar di parpol itu sejak November 2009. ”Kami masih bersabar menunggu,” ujar dia, tersenyum. (*)
Manado – Calon walikota Manado Jackson Kumaat (Jacko) kemungkinan besar akan melaju ke Pemilihan Umum Kotamadya (Pilwako) melalui kendaraan politik koalisi partai gabungan (pargab). Koalisi tersebut antara lain Partai Hanura, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) dan Partai Buruh.
Demikian dikatakan Direktur Tim Kampanye Jacko, Kenly Poluan di Manado (7/5), menanggapi strategi pemenangan Pemilukada di Sulawesi Utara. ”Kami sudah mendapat persetujuan dari pimpinan partai tersebut di tingkat pusat dan kota Manado. Surat rekomendasi resmi keempat parpol itu akan dipublikasi pada pekan depan,” kata dia.
Lebih lanjut Kenly menjelaskan, Jacko sudah mendapat dukungan 15 persen kursi atau minimal 6 kursi di parlemen, sebagai syarat menjadi peserta Pilwako 2010. Koalisi parpol yang mengusun Jacko, memiliki komposisi Partai Hanura 3 kursi, PKS 2 kursi dan 1 kursi masing-masing dari PDK dan PB.
”Saat ini, Tim Lobi Jacko sedang melakukan komunikasi politik, untuk menjajaki koalisi parpol non-seat atau parpol. Tidak menutup kemungkinan, koalisi parpol di parlemen akan terus bertambah,” ujar dia.
Tim itu dipimpin oleh DPD dan DCP Partai Karya Perjuangan (Pakar Pangan) yang merupakan basis Jacko. Berdasarkan catatan redaksi, Jacko tercatat menjadi Sekjen Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Pakar Pangan, yang pernah bertarung di Pemilu Legislatif 2009 dan parpol pendukung Mega-Pro pada Pemilu
Presiden 2009.
Namun demikian, Kenly enggan berkomentar tentang terkatung-katungnya surat rekomendasi dari PDI Perjuangan, setelah Jacko melamar di parpol itu sejak November 2009. ”Kami masih bersabar menunggu,” ujar dia, tersenyum. (*)