Tomohon – Proses pengisian kursi Wakil Walikota Tomohon yang kosong sejak tiga tahun belakangan ini terus berlangsung. Saat ini Partai Golkar sementara melakukan penggodokan atas pengusulan sejumlah nama yang kini telah mengerucut menjadi delapan nama.
Dari sejumlah nama tersebut, Jack Palar SE mulai disebut-sebut sebagai salah satu kandidat dari dua nama yang bakal diusulkan ke DPRD Tomohon. Bahkan jika benar diusulkan, Ketua Harian DPD Partai Golkar Kota Tomohon ini diprediksi akan melenggang mulus menduduki kursi orang nomor dua di Kota Bunga.
Menariknya, kalangan birokrat ikut juga disebut-sebut memiliki peluang yang sama untuk menduduki posisi tersebut jika nanti diusulkan. Sebut saja Andrikus Wuwung SSos Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika serta Dra Truusje Kaunang Asisten Bidang Administrasi Umum. Kedua birokrat ini dinilai memiliki kapasitas untuk posisi tersebut.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Kota Tomohon Jimmy Eman SE Ak saat dimintai tanggapannya pada awal bulan lalu mengatakan bahwa semua atau siapa saja bisa menjabat wakil walikota. “Diserahkan ke tim untuk menentukan nama. Ini sesuai dengan amanat rapat pleno PG kali lalu. Dan kita tidak melihat oknum namun menghormati usulan pleno,” terang Eman yang juga Walikota Tomohon. (Recky Pelealu)
Tomohon – Proses pengisian kursi Wakil Walikota Tomohon yang kosong sejak tiga tahun belakangan ini terus berlangsung. Saat ini Partai Golkar sementara melakukan penggodokan atas pengusulan sejumlah nama yang kini telah mengerucut menjadi delapan nama.
Dari sejumlah nama tersebut, Jack Palar SE mulai disebut-sebut sebagai salah satu kandidat dari dua nama yang bakal diusulkan ke DPRD Tomohon. Bahkan jika benar diusulkan, Ketua Harian DPD Partai Golkar Kota Tomohon ini diprediksi akan melenggang mulus menduduki kursi orang nomor dua di Kota Bunga.
Menariknya, kalangan birokrat ikut juga disebut-sebut memiliki peluang yang sama untuk menduduki posisi tersebut jika nanti diusulkan. Sebut saja Andrikus Wuwung SSos Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika serta Dra Truusje Kaunang Asisten Bidang Administrasi Umum. Kedua birokrat ini dinilai memiliki kapasitas untuk posisi tersebut.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Kota Tomohon Jimmy Eman SE Ak saat dimintai tanggapannya pada awal bulan lalu mengatakan bahwa semua atau siapa saja bisa menjabat wakil walikota. “Diserahkan ke tim untuk menentukan nama. Ini sesuai dengan amanat rapat pleno PG kali lalu. Dan kita tidak melihat oknum namun menghormati usulan pleno,” terang Eman yang juga Walikota Tomohon. (Recky Pelealu)