Manado- Kabar gembira untuk para pemburu kuliner khususnya yang ada di Sulawesi Utara.
Terkadang bila kita ingin mencicipi makanan dari suatu daerah, tentunya kita harus pergi ke daerah tersebut.
Bali misalnya, salah satu daerah wisata yang terkenal dengan wisata alam serta kulinernya.
Tapi untuk mencicipi makanan khas Bali, tidak perlu lagi jauh-jauh pergi kesana.
Cukup datang saja di desa Werdhi Agung, kecamatan Dumoga tengah, kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Desa yang mayoritas menganut kepercayaan Hindu ini merupakan masyarakat asli pulau Bali.
I Made Sari (41 tahun), wanita penjual jajanan Bali di desa werdhi agung.
“Saya mulai buka warung jam 4 sore, jualan khas Bali yang sering saya jual adalah piling-piling, Santo, pelicing, jajo Bali, cendol. Yang paling laris adalah Santo, karena kebanyakan peminat makanan ini adalah para petani yang sehabis dari kebun kemudian langsung singgah di warung saya. Makanan ini terdiri dari lontong, tauge, kangkung dan bumbu kacang khas Bali,” kata I Made Sari kepada beritamanado.com. Minggu (17/6/2018).
Jadi untuk para pemburu kuliner Bali, desa Werdhi Agung sangat cocok untuk menjadi salah satu destinasi wisata kuliner yang ada di Sulawesi Utara.
“Juga bila ingin melihat tradisi-tradisi adat Bali lainnya cukup kunjungi saja desa ini,” pungkasnya.
(RyanLombogia)