Bitung – Ketua TP-PKK Kota Bitung, Ny Khouni Lomban Rawung melakukan penanaman bibit mangrove di pesisir Pantai Kelurahan Paudean Kecamatan Lembeh Selatan, Kamis (07/12/2017).
Kegiatan itu digelar dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional Tahun 2017.
Khouni mengatakan, hutan mangrove di Indonesia kini tidak luput dari permasalahan lingkungan. Akibat pengelolaan yang tidak tepat, ekosistem hutan mangrove di pesisir pantai Indonesia terancam punah sehingga akan mempercepat proses abrasi pantai dan dalam beberapa tahun kedepan, garis pantai akan lebih cepat bergeser ke arah daratan.
“Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional Tahun 2017 kami bersama Dinas Lingkungan Hidup Kota Bitung dan POSSI Kota Bitung berkolaborasi menyiapkan bibit-bibit mangrove yang akan kita tanam disepanjang pesisir Pantai Paudean,” katanya.
Menurut aktivis lingkungan ini, TP PKK memilih menanam mangrove karena ada banyak manfaat darinya yang sangat berguna bagi ekosistem sekitar yaitu mencegah Intrusi Air Laut, Mencegah Erosi dan Abrasi Pantai.
“Sebagai pencegah dan penyaring alami, sebagai tempat hidup dan sumber makanan bagi beberapa jenis satwa, juga berperan dalam pembentukan pulau dan menstabilkan daerah pesisir,” katanya.
Ia mengapresiasi semua pihak yang ikut mendukung kegiatan tersebut, yakni TP PKK Kota Bitung, DLH Kota Bitung, POSSI Kota Bitung, Aparat Kecamatan Lembeh Selatan, Kelurahan Paudean, Tokoh Agama serta Masyarakat Paudean sembari berpesan agar kiranya masyarakat dan para stakeholder untuk berperan aktif menjaga kebersihan dan kelestarian Selat Lembeh.
(***/abinenobm)
Bitung – Ketua TP-PKK Kota Bitung, Ny Khouni Lomban Rawung melakukan penanaman bibit mangrove di pesisir Pantai Kelurahan Paudean Kecamatan Lembeh Selatan, Kamis (07/12/2017).
Kegiatan itu digelar dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional Tahun 2017.
Khouni mengatakan, hutan mangrove di Indonesia kini tidak luput dari permasalahan lingkungan. Akibat pengelolaan yang tidak tepat, ekosistem hutan mangrove di pesisir pantai Indonesia terancam punah sehingga akan mempercepat proses abrasi pantai dan dalam beberapa tahun kedepan, garis pantai akan lebih cepat bergeser ke arah daratan.
“Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Nasional Tahun 2017 kami bersama Dinas Lingkungan Hidup Kota Bitung dan POSSI Kota Bitung berkolaborasi menyiapkan bibit-bibit mangrove yang akan kita tanam disepanjang pesisir Pantai Paudean,” katanya.
Menurut aktivis lingkungan ini, TP PKK memilih menanam mangrove karena ada banyak manfaat darinya yang sangat berguna bagi ekosistem sekitar yaitu mencegah Intrusi Air Laut, Mencegah Erosi dan Abrasi Pantai.
“Sebagai pencegah dan penyaring alami, sebagai tempat hidup dan sumber makanan bagi beberapa jenis satwa, juga berperan dalam pembentukan pulau dan menstabilkan daerah pesisir,” katanya.
Ia mengapresiasi semua pihak yang ikut mendukung kegiatan tersebut, yakni TP PKK Kota Bitung, DLH Kota Bitung, POSSI Kota Bitung, Aparat Kecamatan Lembeh Selatan, Kelurahan Paudean, Tokoh Agama serta Masyarakat Paudean sembari berpesan agar kiranya masyarakat dan para stakeholder untuk berperan aktif menjaga kebersihan dan kelestarian Selat Lembeh.
(***/abinenobm)