MANADO – Hujan deras melanda kota Manado sejak pagi hari, Sabtu (19/12), mengakibatkan banjir dimana-mana, terjadi kemacetan hampir di setiap jalan dan aktivitas masyarakat lumpuh total. Sampai malam ini hujan deras belum berhenti.
Pantauan beritamanado di beberapa tempat seperti jalan Boulevard kawasan Megamas terjadi banjir dengan ketinggian air selutut, mengakibatkan kemacetan panjang arus lalulintas, “kami sudah sekitar satu jam terjebak disini,” ujar Billy Kapojos, pengendara terios kepada beritamanado.
“Tolong didorong mobil saya,” teriak seorang bapak yang mobilnya mogok terperangkap banjir. Tampak pengendara menghindari jalan samping SMA Rex Mundi karena tidak memungkinkan dilewati kendaraan.
Sementara kepanikan melanda warga kelurahan Dendal dan Paal 2 yang tinggal di DAS Tondano, “kami sudah mengevakuasi barang-barang kami karena kalau hujan begini sampai pagi, rumah kami bisa tenggelam seperti kejadian tahun 2000 dan 2006 lalu,” ujar John warga kampung tubir, kompeks patung kuda Paal 2.
Terlihat banjir terjadi dimana-mana, masyarakat mulai waspada jika hujan tidak berhenti sampai malam ini, dikuatirkan keadaan semakin memburuk dan aktivitas masyarakat akan lumpuh. (JRY)
MANADO – Hujan deras melanda kota Manado sejak pagi hari, Sabtu (19/12), mengakibatkan banjir dimana-mana, terjadi kemacetan hampir di setiap jalan dan aktivitas masyarakat lumpuh total. Sampai malam ini hujan deras belum berhenti.
Pantauan beritamanado di beberapa tempat seperti jalan Boulevard kawasan Megamas terjadi banjir dengan ketinggian air selutut, mengakibatkan kemacetan panjang arus lalulintas, “kami sudah sekitar satu jam terjebak disini,” ujar Billy Kapojos, pengendara terios kepada beritamanado.
“Tolong didorong mobil saya,” teriak seorang bapak yang mobilnya mogok terperangkap banjir. Tampak pengendara menghindari jalan samping SMA Rex Mundi karena tidak memungkinkan dilewati kendaraan.
Sementara kepanikan melanda warga kelurahan Dendal dan Paal 2 yang tinggal di DAS Tondano, “kami sudah mengevakuasi barang-barang kami karena kalau hujan begini sampai pagi, rumah kami bisa tenggelam seperti kejadian tahun 2000 dan 2006 lalu,” ujar John warga kampung tubir, kompeks patung kuda Paal 2.
Terlihat banjir terjadi dimana-mana, masyarakat mulai waspada jika hujan tidak berhenti sampai malam ini, dikuatirkan keadaan semakin memburuk dan aktivitas masyarakat akan lumpuh. (JRY)