Amurang, BeritaManado – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) tidak memiliki dana untuk segera melakukan tanggap darurat terhadap bencana yang terjadi di Desa Suluun dan Desa Boyong Pante.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BPBD Minsel Hendrie Komaling kepada BeritaManado.com di ruang kerjanya pada Selasa 4/10/2016.
“Untuk BPBD Minsel tidak ada dana yang siap di kas. Semua kejadian bencana akan dibuat proposalnya untuk diajukan ke BPBD Pusat yang nantinya akan melakukan survey untuk menentukan apakah sudah layak ditangani pembangunannya,” tukas Hendrie Komaling.
Dirinya meminta warga yang terkena dampak bencana di Desa Suluun dan Desa Boyong Pante untuk dapat bersabar. Hal ini juga terjadi di Desa Karimbow beberapa waktu lalu.(TamuraWatung)
Amurang, BeritaManado – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) tidak memiliki dana untuk segera melakukan tanggap darurat terhadap bencana yang terjadi di Desa Suluun dan Desa Boyong Pante.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BPBD Minsel Hendrie Komaling kepada BeritaManado.com di ruang kerjanya pada Selasa 4/10/2016.
“Untuk BPBD Minsel tidak ada dana yang siap di kas. Semua kejadian bencana akan dibuat proposalnya untuk diajukan ke BPBD Pusat yang nantinya akan melakukan survey untuk menentukan apakah sudah layak ditangani pembangunannya,” tukas Hendrie Komaling.
Dirinya meminta warga yang terkena dampak bencana di Desa Suluun dan Desa Boyong Pante untuk dapat bersabar. Hal ini juga terjadi di Desa Karimbow beberapa waktu lalu.(TamuraWatung)