MANADO – Hasil survey beberapa lembaga independen menunjukkan kurangnya dukungan masyarakat terhadap calon Walikota Manado dari PDI-Perjuangan. Keterlambatan menetapkan pasangan calon ditengara menjadi penyebab anjloknya suara Andrei Angouw Cs di bursa survey Cawalkot Manado.
Kader PDI-Perjuangan mendesak DPP dan DPD segera menetapkan pasangan calon kepala daerah di Sulut termasuk pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Manado. “Kader kita selalu anjlok di survey Cawalkot, PG dan PD telah menetapkan pasangan calon, makanya HJP dan Vicky Lumentut selalu berada diurutan teratas, saat mereke rajin melakukan konsolidasi dan sosialisasi, PDI-Perjuangan hanya menjadi penonton,” tegas Ketua Ranting Ranomuut, Alfrets Ingkiriwang kepada beritamanado, Selasa (09/03) pagi.
Beberapa kader PDI-perjuangan menyesalkan sikap pimpinan yang terkesan bertele-tele dalam penetapan calon kepala daerah, “Kota Manado adalah barometer selain pemilukada propinsi, bagaimana bisa menang kalau cara kita seperti ini,” keluh Zeth Tuela, kader PDI-Perjuangan Ranting Wanea.
Kepada wartawan, Sekretaris DPD PDI-Perjuangan Sulut, Franky Wongkar menegaskan SK penetapan calon kepala daerah segera diturunkan DPP PDI-Perjuangan pekan depan. (JRY)
MANADO – Hasil survey beberapa lembaga independen menunjukkan kurangnya dukungan masyarakat terhadap calon Walikota Manado dari PDI-Perjuangan. Keterlambatan menetapkan pasangan calon ditengara menjadi penyebab anjloknya suara Andrei Angouw Cs di bursa survey Cawalkot Manado.
Kader PDI-Perjuangan mendesak DPP dan DPD segera menetapkan pasangan calon kepala daerah di Sulut termasuk pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Manado. “Kader kita selalu anjlok di survey Cawalkot, PG dan PD telah menetapkan pasangan calon, makanya HJP dan Vicky Lumentut selalu berada diurutan teratas, saat mereke rajin melakukan konsolidasi dan sosialisasi, PDI-Perjuangan hanya menjadi penonton,” tegas Ketua Ranting Ranomuut, Alfrets Ingkiriwang kepada beritamanado, Selasa (09/03) pagi.
Beberapa kader PDI-perjuangan menyesalkan sikap pimpinan yang terkesan bertele-tele dalam penetapan calon kepala daerah, “Kota Manado adalah barometer selain pemilukada propinsi, bagaimana bisa menang kalau cara kita seperti ini,” keluh Zeth Tuela, kader PDI-Perjuangan Ranting Wanea.
Kepada wartawan, Sekretaris DPD PDI-Perjuangan Sulut, Franky Wongkar menegaskan SK penetapan calon kepala daerah segera diturunkan DPP PDI-Perjuangan pekan depan. (JRY)