Bitung – Hari Listrik Nasional yang diperingati setiap tanggal 27 Oktober “dirayakan” PLN dengan cara pemadaman lampu selama lima jam di Kota Bitung. Padahal masyarakat berharap, di Hari Listrik Nasional itu PLN sedikit memajakan pelanggan tanpa melakukan pemadaman tapi kenyataannya dari pagi hingga siang serta sore hari pemadaman bergilir terjadi di Kota Bitung.
“Sangat memprihatinkan memang, disatu sisi kita ingin memberikan layanan prima tapi terkendala dengan pemadaman lampu hingga berjam-jam,” kata Wakil Walikota Bitung, Max Lomban, Senin (27/10/2014).
Lomban mengaku sangat kecewa dengan aksi pemadaman lampu sepihak yang tak kunjung berakhir dilakukan PLN. Kendati itu Hari Listrik Nasional, PLN tak absen melakukan pemadaman yang menghambat aktivitas kantor.
“Semoga janji PLN untuk tak lagi melakukan pemadaman segera diwujudkan dan tidak hanya janji-janji semata,” katanya.(abinenobm)
Bitung – Hari Listrik Nasional yang diperingati setiap tanggal 27 Oktober “dirayakan” PLN dengan cara pemadaman lampu selama lima jam di Kota Bitung. Padahal masyarakat berharap, di Hari Listrik Nasional itu PLN sedikit memajakan pelanggan tanpa melakukan pemadaman tapi kenyataannya dari pagi hingga siang serta sore hari pemadaman bergilir terjadi di Kota Bitung.
“Sangat memprihatinkan memang, disatu sisi kita ingin memberikan layanan prima tapi terkendala dengan pemadaman lampu hingga berjam-jam,” kata Wakil Walikota Bitung, Max Lomban, Senin (27/10/2014).
Lomban mengaku sangat kecewa dengan aksi pemadaman lampu sepihak yang tak kunjung berakhir dilakukan PLN. Kendati itu Hari Listrik Nasional, PLN tak absen melakukan pemadaman yang menghambat aktivitas kantor.
“Semoga janji PLN untuk tak lagi melakukan pemadaman segera diwujudkan dan tidak hanya janji-janji semata,” katanya.(abinenobm)