Hanny Joost Pajouw
Manado – Hanny Joost Pajouw (HJP) tidak memungkiri jika banyak rekan politisi, konstituen, kolega dekat bahkan teman dekatnya yang penasaran apakah ia akan mencalonkan diri sebagai Walikota Kota Manado Periode 2015-2020?
Hampir setiap hari pertanyaan itu muncul ketika ia bersua dengan orang lain ataupun yang bertanya ke akun Facebooknya ataupun jejaring sosial lainnya.
“Memang banyak yang bertanya-tanya apakah saya akan maju (Ke Pilwako Manado) atau ke mana? Yah.. Itu wajar sebab ini lagi momennya. Apalagi tahapan pemilukada sudah akan dimulai bahkan sudah berproses. Ada yang bertanya dan banyak juga yang meminta saya untuk maju (Ke Pilwako Manado),” ungkap HJP lalu tersenyum kepada awak media yang mewawancarainya, Senin (13/04/2015).
Bukan itu saja, HJP juga tidak memungkiri rumor yang beredar bahwa banyak pihak yang memintanya maju ke Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Utara (Sulut). HJP mengakui secara manusia ia merasa kaget sebab selama ini ia hanya pernah menjadi calon walikota Manado dan sekarang menjadi anggota DPRD Sulut dari Dapil Manado.
“Rumor itu benar. Memang ada beberapa teman dekat yang mengusulkan bahkan meminta saya untuk mempertimbangkan ‘posisi’ ke Pilgub Sulut. Itu ide mereka. Usul mereka. Tentunya saya sebagai politisi harus menghargai setiap aspirasi yang ada. Dan intinya semua keputusan kembali kepada saya dan tentunya harus melalui banyak pertimbangan matang, doa dan puasa sebelum memutuskannya. Termasuk ke Pilwako Manado,” kata kader Partai Golkar ini.
Lantas, apakah HJP akan maju ke Pilwako Manado atau Pilgub Sulut?
“Kalau saat ini hati saya memang masih terpaut dengan cita-cita untuk menjadikan Kota Manado maju di semua bidang dengan masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur tentunya. Manado harus punya ikon kota dan harus menjadi kota yang terkenal di seluruh dunia karena potensinya memang nyata ada hanya belum bisa dikelola maksimal. Itu cita-cita yang sedang saya perjuangkan sebagai wakil rakyat sampai saat ini dan jika Tuhan berkenan akan terus saya perjuangkan. Saat ini saya sudah memutuskan fokus untuk melayani Tuhan sebab saja memegang jabatan gerejawi (Penatua dan Ass.Bendahara Pria Kaum Bapa Sinode GMIM) dan fokus melayani rakyat sesuai dengan komitmen saya yang sudah disumpah sebagai anggota DPRD Sulut dari Dapil Manado. Saya ingin menjalankan tugas saya sebaik-baiknya dan jika memang kedepan Tuhan mengizinkan saya maju ke Pilwako Manado tentunya saya mohon doa restu dari semua warga Kota Manado,” ungkap Penatua Kaum Bapa (PKB) GMIM Pniel Kairagi, ini.
HJP menuturkan jika ia harus kembali bertarung ke Pilwako Manado tentunya itu bukan hal yang mudah. Apalagi ia juga sudah pernah ‘bertarung’ di arena yang sama pada periode lalu. Ia mengaku banyak hal yang diperhitungkannya. Namun jika memang masyarakat menilai tidak ada calon lain yang lebih pantas secara intelektual, etika dan moral dalam kepemimpinan di Manado saat ini, maka, HJP pasti akan maju.
“Bukan soal menang-kalah tapi dalam komitmennya untuk melayani Tuhan prinsip hidup saya saat ini adalah ‘carilah dahulu kerajaan Allan dan kebenaranNYA maka semuanya akan ditambahkan kepadamu’. Intinya jika Tuhan berkenan saya akan maju ke Pilwako Manado itu tergantung doa restu masyarakat Manado. Supaya Tuhan memberikan tanda yang jelas, entah melalui angka survey atau petunjuk Tuhan yang lain. Dan memang hidup saya untuk melayani Tuhan, jadi semua harus sesuai kehendak Tuhan, tidak boleh memaksakan diri, sombong apalagi takabur. Mohon doa restunya saja kalau Tuhan berkenan sekarang waktunya,” ujar ayah tiga anak yang hobi musik tradisional kolintang ini.(ads)
Hanny Joost Pajouw
Manado – Hanny Joost Pajouw (HJP) tidak memungkiri jika banyak rekan politisi, konstituen, kolega dekat bahkan teman dekatnya yang penasaran apakah ia akan mencalonkan diri sebagai Walikota Kota Manado Periode 2015-2020?
Hampir setiap hari pertanyaan itu muncul ketika ia bersua dengan orang lain ataupun yang bertanya ke akun Facebooknya ataupun jejaring sosial lainnya.
“Memang banyak yang bertanya-tanya apakah saya akan maju (Ke Pilwako Manado) atau ke mana? Yah.. Itu wajar sebab ini lagi momennya. Apalagi tahapan pemilukada sudah akan dimulai bahkan sudah berproses. Ada yang bertanya dan banyak juga yang meminta saya untuk maju (Ke Pilwako Manado),” ungkap HJP lalu tersenyum kepada awak media yang mewawancarainya, Senin (13/04/2015).
Bukan itu saja, HJP juga tidak memungkiri rumor yang beredar bahwa banyak pihak yang memintanya maju ke Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Utara (Sulut). HJP mengakui secara manusia ia merasa kaget sebab selama ini ia hanya pernah menjadi calon walikota Manado dan sekarang menjadi anggota DPRD Sulut dari Dapil Manado.
“Rumor itu benar. Memang ada beberapa teman dekat yang mengusulkan bahkan meminta saya untuk mempertimbangkan ‘posisi’ ke Pilgub Sulut. Itu ide mereka. Usul mereka. Tentunya saya sebagai politisi harus menghargai setiap aspirasi yang ada. Dan intinya semua keputusan kembali kepada saya dan tentunya harus melalui banyak pertimbangan matang, doa dan puasa sebelum memutuskannya. Termasuk ke Pilwako Manado,” kata kader Partai Golkar ini.
Lantas, apakah HJP akan maju ke Pilwako Manado atau Pilgub Sulut?
“Kalau saat ini hati saya memang masih terpaut dengan cita-cita untuk menjadikan Kota Manado maju di semua bidang dengan masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur tentunya. Manado harus punya ikon kota dan harus menjadi kota yang terkenal di seluruh dunia karena potensinya memang nyata ada hanya belum bisa dikelola maksimal. Itu cita-cita yang sedang saya perjuangkan sebagai wakil rakyat sampai saat ini dan jika Tuhan berkenan akan terus saya perjuangkan. Saat ini saya sudah memutuskan fokus untuk melayani Tuhan sebab saja memegang jabatan gerejawi (Penatua dan Ass.Bendahara Pria Kaum Bapa Sinode GMIM) dan fokus melayani rakyat sesuai dengan komitmen saya yang sudah disumpah sebagai anggota DPRD Sulut dari Dapil Manado. Saya ingin menjalankan tugas saya sebaik-baiknya dan jika memang kedepan Tuhan mengizinkan saya maju ke Pilwako Manado tentunya saya mohon doa restu dari semua warga Kota Manado,” ungkap Penatua Kaum Bapa (PKB) GMIM Pniel Kairagi, ini.
HJP menuturkan jika ia harus kembali bertarung ke Pilwako Manado tentunya itu bukan hal yang mudah. Apalagi ia juga sudah pernah ‘bertarung’ di arena yang sama pada periode lalu. Ia mengaku banyak hal yang diperhitungkannya. Namun jika memang masyarakat menilai tidak ada calon lain yang lebih pantas secara intelektual, etika dan moral dalam kepemimpinan di Manado saat ini, maka, HJP pasti akan maju.
“Bukan soal menang-kalah tapi dalam komitmennya untuk melayani Tuhan prinsip hidup saya saat ini adalah ‘carilah dahulu kerajaan Allan dan kebenaranNYA maka semuanya akan ditambahkan kepadamu’. Intinya jika Tuhan berkenan saya akan maju ke Pilwako Manado itu tergantung doa restu masyarakat Manado. Supaya Tuhan memberikan tanda yang jelas, entah melalui angka survey atau petunjuk Tuhan yang lain. Dan memang hidup saya untuk melayani Tuhan, jadi semua harus sesuai kehendak Tuhan, tidak boleh memaksakan diri, sombong apalagi takabur. Mohon doa restunya saja kalau Tuhan berkenan sekarang waktunya,” ujar ayah tiga anak yang hobi musik tradisional kolintang ini.(ads)