Bitung – Walikota Bitung, Max Lomban bersama Ketua TP PKK, Khouni Lomban Rawung menghadiri acara Safari Ramadan 1438 H di Mesjid Al-Azhar KelurahN Pateten Tiga Kecamatan Maesa, Senin(12/06/2017).
Dalam sambutanya Walikota mengatakan, ibadah Puasa merupakan momentum untuk pengendalian diri dan peningkatan kesadaran spiritual tentang makna kehadiran setiap pribadi dalam hidup berkeluarga, berjemaah dan bermasyarakat agar mampu menjadi manusia yang arif dan bermanfaat bagi sesama.
Lanjutnya, puasa juga dapat menjadi sarana dalam melatih segenap pribadi umat Islam untuk jujur terhadap diri sendiri sehinga dapat memperteguh komitmen moral yang kuat, hidup sehat, iklas, sabar, taat dan disiplin.
Saling tolong menolong dan menebar kasih sayang kepada sesama sehinga mampu menjadi teladan di tengah-tengah masyarakat yang ada, dalam tatanan hidup yang rukun dan damai serta selalu menjaga silahturami dengan pemerintah dalam upaya bersinergi untuk membangun Kota Bitung tercinta.
“Saya berharap momentum Safari Tamadhan juga memiliki nilai positif yang patut untuk terus kita jaga bersama demi terwujudnya Pemerintah Kota Bitung yan hebat,” katanya.
Dalam kesempatan itu Walikota memberikan bantuan berupa bibit buah mangga dan rambutan kepada pendeta, Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada msyarakat kurang mampu, penyerahan ijin usaha mikro dan kecil .
Turut hadir Sekretaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanna pejabat Pemkot Bitung Kepala Kantor urusan Agama, Ketua PHBI Kota Bitung, Camat Masesa dan masyrakat.(***/abinenobm)
Bitung – Walikota Bitung, Max Lomban bersama Ketua TP PKK, Khouni Lomban Rawung menghadiri acara Safari Ramadan 1438 H di Mesjid Al-Azhar KelurahN Pateten Tiga Kecamatan Maesa, Senin(12/06/2017).
Dalam sambutanya Walikota mengatakan, ibadah Puasa merupakan momentum untuk pengendalian diri dan peningkatan kesadaran spiritual tentang makna kehadiran setiap pribadi dalam hidup berkeluarga, berjemaah dan bermasyarakat agar mampu menjadi manusia yang arif dan bermanfaat bagi sesama.
Lanjutnya, puasa juga dapat menjadi sarana dalam melatih segenap pribadi umat Islam untuk jujur terhadap diri sendiri sehinga dapat memperteguh komitmen moral yang kuat, hidup sehat, iklas, sabar, taat dan disiplin.
Saling tolong menolong dan menebar kasih sayang kepada sesama sehinga mampu menjadi teladan di tengah-tengah masyarakat yang ada, dalam tatanan hidup yang rukun dan damai serta selalu menjaga silahturami dengan pemerintah dalam upaya bersinergi untuk membangun Kota Bitung tercinta.
“Saya berharap momentum Safari Tamadhan juga memiliki nilai positif yang patut untuk terus kita jaga bersama demi terwujudnya Pemerintah Kota Bitung yan hebat,” katanya.
Dalam kesempatan itu Walikota memberikan bantuan berupa bibit buah mangga dan rambutan kepada pendeta, Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada msyarakat kurang mampu, penyerahan ijin usaha mikro dan kecil .
Turut hadir Sekretaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanna pejabat Pemkot Bitung Kepala Kantor urusan Agama, Ketua PHBI Kota Bitung, Camat Masesa dan masyrakat.(***/abinenobm)