Minut, BeritaManado.com – Memasuki hari ketiga usai (H+3) Lebaran, Basarnas Manado sigap untuk memberikan pelayanan pengamanan dalam arus mudik dan arus balik.
“Wilayah Basarnas Manado cukup luas baik darat, laut dan udara sehingga perlu pengawasan, pengamanan dan koordinasi,” ujar Kepala Kantor Basarnas Manado Mochammad Arifin, Senin (18/6/2018).
Arifin menghimbau kepada para masyarakat yang melaksanakan arus balik untuk tetap berhati-hati.
“Musibah datang kapan saja dan dimana saja, kami kerahkan seluruh kekuatan anggota kami baik di Manado, di pos SAR Amurang, pos SAR Tahuna dan pos siaga SAR Kotamubagu hanya untuk memberikan kenyamanan para pemudik bisa aman dalam bepergian,” tambah Arifin didampingi Humas Feri Aryanto.
Menurut Arifin, siaga khusus Lebaran akan digelar sampai 24 Juni bekerjasama dengan TNI, polisi, PMI, RAPI, KPLP, dan potensi SAR.
“Memang jumlah anggota kami terbatas, namun tetap dimaksmalkan di tiga daerah, yaitu Amurang, Tahuna dan Kotamubagu. Kami selalu berkoordinasi dengan stakeholder yang ada sehingga apabila ada laporan laporan kami cepat respon,” pungkas Arifin.
(***/Finda Muhtar)
Minut, BeritaManado.com – Memasuki hari ketiga usai (H+3) Lebaran, Basarnas Manado sigap untuk memberikan pelayanan pengamanan dalam arus mudik dan arus balik.
“Wilayah Basarnas Manado cukup luas baik darat, laut dan udara sehingga perlu pengawasan, pengamanan dan koordinasi,” ujar Kepala Kantor Basarnas Manado Mochammad Arifin, Senin (18/6/2018).
Arifin menghimbau kepada para masyarakat yang melaksanakan arus balik untuk tetap berhati-hati.
“Musibah datang kapan saja dan dimana saja, kami kerahkan seluruh kekuatan anggota kami baik di Manado, di pos SAR Amurang, pos SAR Tahuna dan pos siaga SAR Kotamubagu hanya untuk memberikan kenyamanan para pemudik bisa aman dalam bepergian,” tambah Arifin didampingi Humas Feri Aryanto.
Menurut Arifin, siaga khusus Lebaran akan digelar sampai 24 Juni bekerjasama dengan TNI, polisi, PMI, RAPI, KPLP, dan potensi SAR.
“Memang jumlah anggota kami terbatas, namun tetap dimaksmalkan di tiga daerah, yaitu Amurang, Tahuna dan Kotamubagu. Kami selalu berkoordinasi dengan stakeholder yang ada sehingga apabila ada laporan laporan kami cepat respon,” pungkas Arifin.
(***/Finda Muhtar)