Langowan – Dalam lingkungan Gereja Katolik, panggilan khusus mendapatkan tempat istimewa untuk selalu digumuli, karena berhubungan langsung dengan kesinambungan pelayanan gereja itu sendiri. Dalam hal ini, topangan umat sangat dibutuhkan untuk mewujudkan panggilan khusus itu.
Hal itu diungkapkan Pastor Noldy Karamoy Pr melalui khotbahnya saat memimpin perayaan Ekaristi, Minggu (22/1/2017) pagi di Gereja Katolik St Petrus Langowan. Dikatakannya panggilan khusus yang dimaksud adalah untuk menjadi imam, bruder dan suster yang semuanya terlibat langsung dalam pelayanan umat.
“Gereja membutuhkan kehadiran anggota umat yang terpanggil secara khusus lewat pemberian diri untuk menjadi biarawan dan biarawati Namum hal itu perlu ditunjang dengan kondisi di tengah-tengah umat sendiri. Iklim pelayanan yang baik perlu diciptakan oleh seluruh lapisan umat sendiri dalam pelayanan kategorial dan lain sebagainya,” kata Pastor Noldy.
Ditambahkannya, babwa tidak cukup gereja menggaungkan seruan untuk bergabung dengan komunitas-komunitas biarawan dan biarawati. Hal itu harus ditunjang dengan kesediaan para orangtua di tengah-tengah umat dalam mengarahkan anak-anaknya untuk mengenal apa dan bagaimana panggilan khusus itu.
Dengan demikian, bukan tidak mungkin di masa yang akan datang akan muncul biarawan dan biarawati dari Paroki Langowan untuk menunjang pelayanan gereja universal di seluruh belahan dunia. (frangkiwullur)
Langowan – Dalam lingkungan Gereja Katolik, panggilan khusus mendapatkan tempat istimewa untuk selalu digumuli, karena berhubungan langsung dengan kesinambungan pelayanan gereja itu sendiri. Dalam hal ini, topangan umat sangat dibutuhkan untuk mewujudkan panggilan khusus itu.
Hal itu diungkapkan Pastor Noldy Karamoy Pr melalui khotbahnya saat memimpin perayaan Ekaristi, Minggu (22/1/2017) pagi di Gereja Katolik St Petrus Langowan. Dikatakannya panggilan khusus yang dimaksud adalah untuk menjadi imam, bruder dan suster yang semuanya terlibat langsung dalam pelayanan umat.
“Gereja membutuhkan kehadiran anggota umat yang terpanggil secara khusus lewat pemberian diri untuk menjadi biarawan dan biarawati Namum hal itu perlu ditunjang dengan kondisi di tengah-tengah umat sendiri. Iklim pelayanan yang baik perlu diciptakan oleh seluruh lapisan umat sendiri dalam pelayanan kategorial dan lain sebagainya,” kata Pastor Noldy.
Ditambahkannya, babwa tidak cukup gereja menggaungkan seruan untuk bergabung dengan komunitas-komunitas biarawan dan biarawati. Hal itu harus ditunjang dengan kesediaan para orangtua di tengah-tengah umat dalam mengarahkan anak-anaknya untuk mengenal apa dan bagaimana panggilan khusus itu.
Dengan demikian, bukan tidak mungkin di masa yang akan datang akan muncul biarawan dan biarawati dari Paroki Langowan untuk menunjang pelayanan gereja universal di seluruh belahan dunia. (frangkiwullur)