Langowan – Kunjungan Uskup Manado Mgr. Joseph Suwatan MSC ke Paroki St. Petrus Langowan, Minggu (21/8/2016) kemarin dalam rangka Perayaan Syukur Penerimaan Sakramen Krisma meninggalkan kenangan tak terlupakan. Seperti yang dirasakan Fabiola Lenak yang menjadi pelayan altar atau Misdinar.
Pada perayaan Ekaristi khususnya usai Upacara Penerimaan Sakramen Krisma, Fabiola ditugaskan untuk memegang sebuah wadah berisi air. Air itu digunakan untuk mencuci tangan Uskup setelah memberikan tanda salib di dahi umat dengan minyak Krisma.
Kepada BeritaManado.com, Fabiola sapaan akrabnya mengaku bahwa hal itu akan menjadi kenangan tak terlupakan seumur hidup. Menurutnya, kalau mendampingi pastor paroki setiap hari Minggu atau perayaan lainnya itu sudah biasa. Namun kalau dengan seorang Uskup, itu baru luar biasa, karena sangat jarang terjadi.
“Mungkin sekitar 5 sampai 6 tahun lagi Uskup Manado bisa datang ke paroki ini dengan agenda yang sama dan waktu itu saya pasti sudah tidak lagi menjadi Misdinar. Saya percaya pelayanan ini membawa berkat tersendiri bagi hidup selanjutnya,” ungkapnya.
Fabiola yang sudah sering menjadi Misdinar ini menambahkan bahwa jalan hidup seseorang tidak ada yang mengeahuinya. Namun semua pengalaman yang dialami saat ini bukan tidak mungkin dapat mengarahkan kehidupan seseorang menju panggilan hidup yang sudah ditentukan Tuhan sendiri. (frangkiwullur)