Manado, BeritaManado.com – Selain miliki wajah tampan, penyandang gelar nyong Manado dan nyong Sulut tahun 1996 ini dikenal ramah dan akrab berbaur dengan siapa saja.
Stefan Obadja Voges, itulah nama lengkapnya. Aktif di sejumlah organisasi dan penjurian beberapa kegiatan modeling, juga menjadi konsultan hukum di beberapa perusahaan.
Tak heran, dengan sejumlah prestasi yang diraihnya, Stefan Voges cukup populer bukan hanya di Unsrat dimana tempatnya bekerja namun juga hingga luar daerah hingga dipercayai menjadi MC kegiatan Harmoni Indonesia yang diselenggarakan kemarin (5/8/2018), di Lapangan Universitas Sam Ratulangi Manado.
Kepada BeritaManado.com Senin (6/8/2018), Stefan Voges mengaku ditunjuk langsung oleh Wakil Rektor Unsrat, Dr Ronny Maramis SH MH sebagai MC dalam kegiatan tersebut.
“Penunjukkan saya itu hanya 3 hari menjelang kegiatan, dan rundown acara, baru saya dapatkan sehari sebelum acara,” kata Stefan Voges yang juga merupakan Panglima Besar Waraney Puser In Tana Toar Lumimuut Sulut sambil sambil tersenyum.
Ketika ditanyai BeritaManado.com, apakah grogi menjadi MC kegiatan Harmoni Indonesia yang berskala nasional tersebut, Stefan Voges mengaku tidak grogi.
“Kebetulan saya bukan pertama kali menjadi MC berbagai ajang, jadi berdasarkan pengalaman itu saya tidak terlalu grogi,” ujar Stefan Voges.
Dosen Fakultas Hukum ini menjelaskan bahwa tujuan Harmoni Indonesia adalah untuk memperingati 73 tahun Kerja Karya anak bangsa, sekaligus mendukung atlet Indonesia yang akan berjuang di Asian Games nanti. Bahkan dijelaskannya Harmoni Indonesia tujuan utamanya adalah tetap menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.
“Jadi harapan saya, tujuan acara ini bisa dicapai. Semoga kita semakin menghargai bangsa dan negara kita yang sudah berdiri tegak selama 73 tahun ini, kemudian semoga atlet-atlet kita sukses di Asian Games dan kalau bisa juara umum, dan kita dijauhkan dari gerakan-gerakan intoleransi, radikalisme dan terorisme,” tutup Stefan Voges.
(PaulMoningka)
Manado, BeritaManado.com – Selain miliki wajah tampan, penyandang gelar nyong Manado dan nyong Sulut tahun 1996 ini dikenal ramah dan akrab berbaur dengan siapa saja.
Stefan Obadja Voges, itulah nama lengkapnya. Aktif di sejumlah organisasi dan penjurian beberapa kegiatan modeling, juga menjadi konsultan hukum di beberapa perusahaan.
Tak heran, dengan sejumlah prestasi yang diraihnya, Stefan Voges cukup populer bukan hanya di Unsrat dimana tempatnya bekerja namun juga hingga luar daerah hingga dipercayai menjadi MC kegiatan Harmoni Indonesia yang diselenggarakan kemarin (5/8/2018), di Lapangan Universitas Sam Ratulangi Manado.
Kepada BeritaManado.com Senin (6/8/2018), Stefan Voges mengaku ditunjuk langsung oleh Wakil Rektor Unsrat, Dr Ronny Maramis SH MH sebagai MC dalam kegiatan tersebut.
“Penunjukkan saya itu hanya 3 hari menjelang kegiatan, dan rundown acara, baru saya dapatkan sehari sebelum acara,” kata Stefan Voges yang juga merupakan Panglima Besar Waraney Puser In Tana Toar Lumimuut Sulut sambil sambil tersenyum.
Ketika ditanyai BeritaManado.com, apakah grogi menjadi MC kegiatan Harmoni Indonesia yang berskala nasional tersebut, Stefan Voges mengaku tidak grogi.
“Kebetulan saya bukan pertama kali menjadi MC berbagai ajang, jadi berdasarkan pengalaman itu saya tidak terlalu grogi,” ujar Stefan Voges.
Dosen Fakultas Hukum ini menjelaskan bahwa tujuan Harmoni Indonesia adalah untuk memperingati 73 tahun Kerja Karya anak bangsa, sekaligus mendukung atlet Indonesia yang akan berjuang di Asian Games nanti. Bahkan dijelaskannya Harmoni Indonesia tujuan utamanya adalah tetap menjaga persatuan dan kesatuan NKRI.
“Jadi harapan saya, tujuan acara ini bisa dicapai. Semoga kita semakin menghargai bangsa dan negara kita yang sudah berdiri tegak selama 73 tahun ini, kemudian semoga atlet-atlet kita sukses di Asian Games dan kalau bisa juara umum, dan kita dijauhkan dari gerakan-gerakan intoleransi, radikalisme dan terorisme,” tutup Stefan Voges.
(PaulMoningka)