Manado – TAK mau penghargaan Program Keluarga Harapan (PKH) Award dari Kementerian Sosial lepas dari Pemerintah Kota (Pemkot) Manado.
Maka Walikota DR G.S Vicky Lumentut, yang rencananya akan menerima langsung PKH Award tersebut namun akhirnya ‘Disabotase’ oleh Legislator Manado yang berulah.
Pada akhirnya mengutus dan menugaskan Kadis Sosial Manado, Frans Mawitjere SH untuk mewakili Walikota Lumentut menerima PKH Award yang diketahui untuk pertama kalinya diraih dan menjadi Kota satu-satunya di Indonesia yang merima PKH Award tersebut.
Dari informasi yang ada, Penghargaan PKH Award tahun 2014 ini diserahkan Menteri Sosial Kabinet Kerja, Khofifah Indar Parawansa, Sabtu (20/12/2014) di lokasi HKSN (Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional) di Arena Ex MTQ Kota Jambi.
Penyerahannya kepada Gubernur Kepri, Walikota Manado dan dua Kabupaten masing-masing Bupati Lahat Sumsel dan Bupati Mojokerto Jatim.
Kadis Mawitjere saat menerima Penghargaan PKH Award ini menyatakan bahwa, setelah di tahun 2013 lalu Pemkot Manado meraih Penghargaan PKH Award khusus wilayah Indonesia Timur alias masih tingkat regional.
Kini untuk Penghargaan PKH Award tahun 2014 sudah naik tingkat Nasional, dan patut dibanggakan lagi ini menjadi Kota di Indonesia satu-satunya yang menerima Penghargaan PKH Award tersebut.
Dijelaskan Mawitjere yang mantan Camat Wanea ini, adapun penghargaan PKH ini dinilai karena Pemkot Manado dinilai sangat berhasil dan tepat sasaran dalam hal perlindungan sosial bagi warga kurang mampu alias miskin.
Dimana, sasaran yang dilakukan Pemkot Manado untuk melakukan perlindungan sosial dalam bidang kesehatan dan pendidikan khususnya ibu hamil serta anak usia sekolah.
Adapun jumlah penerima atau peserta PKH di Kota Manado hingga saat ini mencapai 2.844 jiwa, dan semoga di tahun 2015 nanti.
Sesuai target yang diharapkan bisa menjangkau seluruh kecamatan di Kota Manado, sambil menunggu data akurat dan terbaru pihak BPS (Badan Pusat Statistik) Kota Manado.
“Penghargaan PKH Award Nasional ini, merupakan cambuk untuk kita bisa terus berkarya dan memberikan yang terbaik bagi perlindungan sosial warga miskin di Kota Manado. Dan sesuai harapan dan petunjuk Pak Walikota Lumentut, itu harus tepat sasaran di terima warga di 11 kecamatan Kota Manado,” ujar Mawitjere yang turut didampingi Korwil PKH Sulut Noldy Mangerongkonda STP. (medco)
Manado – TAK mau penghargaan Program Keluarga Harapan (PKH) Award dari Kementerian Sosial lepas dari Pemerintah Kota (Pemkot) Manado.
Maka Walikota DR G.S Vicky Lumentut, yang rencananya akan menerima langsung PKH Award tersebut namun akhirnya ‘Disabotase’ oleh Legislator Manado yang berulah.
Pada akhirnya mengutus dan menugaskan Kadis Sosial Manado, Frans Mawitjere SH untuk mewakili Walikota Lumentut menerima PKH Award yang diketahui untuk pertama kalinya diraih dan menjadi Kota satu-satunya di Indonesia yang merima PKH Award tersebut.
Dari informasi yang ada, Penghargaan PKH Award tahun 2014 ini diserahkan Menteri Sosial Kabinet Kerja, Khofifah Indar Parawansa, Sabtu (20/12/2014) di lokasi HKSN (Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional) di Arena Ex MTQ Kota Jambi.
Penyerahannya kepada Gubernur Kepri, Walikota Manado dan dua Kabupaten masing-masing Bupati Lahat Sumsel dan Bupati Mojokerto Jatim.
Kadis Mawitjere saat menerima Penghargaan PKH Award ini menyatakan bahwa, setelah di tahun 2013 lalu Pemkot Manado meraih Penghargaan PKH Award khusus wilayah Indonesia Timur alias masih tingkat regional.
Kini untuk Penghargaan PKH Award tahun 2014 sudah naik tingkat Nasional, dan patut dibanggakan lagi ini menjadi Kota di Indonesia satu-satunya yang menerima Penghargaan PKH Award tersebut.
Dijelaskan Mawitjere yang mantan Camat Wanea ini, adapun penghargaan PKH ini dinilai karena Pemkot Manado dinilai sangat berhasil dan tepat sasaran dalam hal perlindungan sosial bagi warga kurang mampu alias miskin.
Dimana, sasaran yang dilakukan Pemkot Manado untuk melakukan perlindungan sosial dalam bidang kesehatan dan pendidikan khususnya ibu hamil serta anak usia sekolah.
Adapun jumlah penerima atau peserta PKH di Kota Manado hingga saat ini mencapai 2.844 jiwa, dan semoga di tahun 2015 nanti.
Sesuai target yang diharapkan bisa menjangkau seluruh kecamatan di Kota Manado, sambil menunggu data akurat dan terbaru pihak BPS (Badan Pusat Statistik) Kota Manado.
“Penghargaan PKH Award Nasional ini, merupakan cambuk untuk kita bisa terus berkarya dan memberikan yang terbaik bagi perlindungan sosial warga miskin di Kota Manado. Dan sesuai harapan dan petunjuk Pak Walikota Lumentut, itu harus tepat sasaran di terima warga di 11 kecamatan Kota Manado,” ujar Mawitjere yang turut didampingi Korwil PKH Sulut Noldy Mangerongkonda STP. (medco)