Kawangkoan, BeritaManado.com — Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Utara mmebagi ilmu melalui program Pendiidkan dan Pelatihan dalam rangka peningkatan keterampilan dan kewirausahaan untuk masyarakat Kawangkoan.
Kegiatan yang dibuka Lurah Talikuran Barat Dra Altje Nayoan SE itu diselenggarakan di Balai Lingkungan 1 dan 2 Kelurahan Talikuran Barat Kecamatan Kawangkoan Utara dan berlangsung dari tanggal 14 – 18 November 2017.
“Atas nama pemerintah, kami merasa bangga atas terselenggaranya kegiatan ini karena sangat membantu masyarakat yang memiliki usaha. Saat ini di wilayah pemerintahan kami cukup banyak usaha pengumpulan besi tua, ternak serta kuliner yang semuanya itu membutuhkan kreativitas dan dukungan modal,” kata Nayoan.
Semengtara itu Kabid Usaha dan Pembiayaan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulut Dra Meivi Manopo MSi menuturkan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu program dari dinas yang intinya mendidik dan melatih para peserta yang memiliki usaha tentang manajemen dan teknik agar bisa berkembang.
“Untuk mendapatkan bantuan, para pengusahan yang mengikuti kegiatan Diklat ini harus membuat proposal dan diusulkan ke dinas untuk selanjutnya diverifikasi,” katanya.
Koordinator Diklat Maya Laloan SPt mengatakan bahwa peserta akan mendapatkan sertifikat yang akan menjadi salah satu kriteria untuk mendapatkan bantuan dari Dinas Koperasi dan UKM.
“Kami berharap para peserta yang datang dari beberapa kecamatan di Minahasa ini dapat menjadi pengusaha yang mandiri dan bisa bersaing dengan daerah lain di Sulut,” ujar Laloan.
(frangkiwullur)
Kawangkoan, BeritaManado.com — Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Utara mmebagi ilmu melalui program Pendiidkan dan Pelatihan dalam rangka peningkatan keterampilan dan kewirausahaan untuk masyarakat Kawangkoan.
Kegiatan yang dibuka Lurah Talikuran Barat Dra Altje Nayoan SE itu diselenggarakan di Balai Lingkungan 1 dan 2 Kelurahan Talikuran Barat Kecamatan Kawangkoan Utara dan berlangsung dari tanggal 14 – 18 November 2017.
“Atas nama pemerintah, kami merasa bangga atas terselenggaranya kegiatan ini karena sangat membantu masyarakat yang memiliki usaha. Saat ini di wilayah pemerintahan kami cukup banyak usaha pengumpulan besi tua, ternak serta kuliner yang semuanya itu membutuhkan kreativitas dan dukungan modal,” kata Nayoan.
Semengtara itu Kabid Usaha dan Pembiayaan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulut Dra Meivi Manopo MSi menuturkan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu program dari dinas yang intinya mendidik dan melatih para peserta yang memiliki usaha tentang manajemen dan teknik agar bisa berkembang.
“Untuk mendapatkan bantuan, para pengusahan yang mengikuti kegiatan Diklat ini harus membuat proposal dan diusulkan ke dinas untuk selanjutnya diverifikasi,” katanya.
Koordinator Diklat Maya Laloan SPt mengatakan bahwa peserta akan mendapatkan sertifikat yang akan menjadi salah satu kriteria untuk mendapatkan bantuan dari Dinas Koperasi dan UKM.
“Kami berharap para peserta yang datang dari beberapa kecamatan di Minahasa ini dapat menjadi pengusaha yang mandiri dan bisa bersaing dengan daerah lain di Sulut,” ujar Laloan.
(frangkiwullur)