Penanggalan tanda peserta Diklat PIM IV oleh Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak.
TOMOHON, beritamanado.com – Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak menutup Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklat PIM) tingkat IV angkatan X Pemerintah Kota Tomohon tahun 2016, Senin (26/09/2016) yang dilaksanakan di aula lantai III kantor walikota.
Menariknya, dalam penutupan ini juga terungkap bahwa dari 40 peserta terdapat tiga peserta yang dinyatakan belum lulus. Ketiganya diberikan kesempatan selama dua bulan untuk menyelesaikan proyek perubahannya. Dan jika sampai batas waktu yang ditentukan belum menyelesaikannya, kemungkinan besar ketiganya akan dinyatakan tidak lulus.
Sementara itu, saat menutup Diklat PIM ini, Jimmy Eman mengungkapkan peran perubahan sangat besar dalam mendukung berbagai kebijakan pemerintah sehingga peningkatan kompetisi menjadi sebuah tuntutan dan hal ini semakin signifikan seiring dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat akan birokrasi yang cepat dan tepat dalam mengambil keputusan yang merupakan bagian dari aspek pelayanan publik.
“Saya berharap peserta yang telah mengikuti Diklat ini mampu melakukan inovasi dalam melaksanakan tugas organisasi agar apa yang dilakukan bisa bermanfaat terhadap sistem yang ada dan berdampak positif terhadap respon masyarakat serta dalam rangka mendukung terciptanya tata kepemerintahan yang baik dan peran pemimpin perubahan pastinya sangat menentukan untuk memajukan dan mencapai keberhasilan pembangunan daerah,” tukasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Tomohon Masna Pioh SSos mengatakan Diklat PIM dilaksanakan untuk mengembangkan kompetensi kepemimpinan taktikal bagi pejabat struktural eselon IV yang akan berperan dalam melaksanakan tupoksi serta mempunyai kemampuan menjabarkan visi dan misi instansi kedalam program kegiatan dan memimpin keberhasilan pelaksanaan program kegiatan tersebut. (ReckyPelealu)
Penanggalan tanda peserta Diklat PIM IV oleh Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak.
TOMOHON, beritamanado.com – Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak menutup Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklat PIM) tingkat IV angkatan X Pemerintah Kota Tomohon tahun 2016, Senin (26/09/2016) yang dilaksanakan di aula lantai III kantor walikota.
Menariknya, dalam penutupan ini juga terungkap bahwa dari 40 peserta terdapat tiga peserta yang dinyatakan belum lulus. Ketiganya diberikan kesempatan selama dua bulan untuk menyelesaikan proyek perubahannya. Dan jika sampai batas waktu yang ditentukan belum menyelesaikannya, kemungkinan besar ketiganya akan dinyatakan tidak lulus.
Sementara itu, saat menutup Diklat PIM ini, Jimmy Eman mengungkapkan peran perubahan sangat besar dalam mendukung berbagai kebijakan pemerintah sehingga peningkatan kompetisi menjadi sebuah tuntutan dan hal ini semakin signifikan seiring dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat akan birokrasi yang cepat dan tepat dalam mengambil keputusan yang merupakan bagian dari aspek pelayanan publik.
“Saya berharap peserta yang telah mengikuti Diklat ini mampu melakukan inovasi dalam melaksanakan tugas organisasi agar apa yang dilakukan bisa bermanfaat terhadap sistem yang ada dan berdampak positif terhadap respon masyarakat serta dalam rangka mendukung terciptanya tata kepemerintahan yang baik dan peran pemimpin perubahan pastinya sangat menentukan untuk memajukan dan mencapai keberhasilan pembangunan daerah,” tukasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Tomohon Masna Pioh SSos mengatakan Diklat PIM dilaksanakan untuk mengembangkan kompetensi kepemimpinan taktikal bagi pejabat struktural eselon IV yang akan berperan dalam melaksanakan tupoksi serta mempunyai kemampuan menjabarkan visi dan misi instansi kedalam program kegiatan dan memimpin keberhasilan pelaksanaan program kegiatan tersebut. (ReckyPelealu)