Kadis Dikda Tomohon Drs Gerardus Mogi saat membuka Apresiasi PTK PAUDNI.
TOMOHON, beritamanado.com – Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Kota Tomohon menggelar Apresiasi Pendidik Tenaga Kependidikan (PTK) Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal dan Informal (PAUDNI) Kota Tomohon Tahun 2016 yang dilaksanakan di TK GMIM Nazareth Matani.
Dijelaskan Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Anak Usia Dini Sonny Saruan SPd MPd, tujuan kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 17 hingga 19 Maret 2016 ini untuk memberikan acuan kepada peserta, tim penilai dan panitia penyelenggara dalam memaksimalkan dan mengikuti apresiasi; meningkatkan kualitas penyelenggaraan lomba apresiasi PTK PAUDNI, memberikan acuan kepada seluruh stakeholder pendidikan yang berkomitmen untuk meningkatkan mutu PTK PAUDNI melalui apresiasi PTK PAUDNI tingkat Kota Tomohon.
“Ada 10 jenis lomba yang diikuti oleh seluruh pendidik dan tenaga kependidikan PAUD utusan setiap gugus yakni Pendidik PAUD, Pengelola PAUD, Memperagakan Alat Peraga, Mendongeng, Merangkai Bunga, Instruktur Tata Rias Pengantin, Instruktur Tata Busana, Pengelola LKP, Pengelola PKBM, Gerak Dan Lagu. Dan untuk diketahui, pada tahun 2015 lalu PAUD Tomohon berhasil mengukir prestasi sampai ke tingkat nasional sebagai utusan tingkat propinsi,” ujar Saruan.
Sonny Saruan SPd MPd, Kabid PAUD (kanan) mendampingi Kadis Dikda di sela kegiatan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Kota Tomohon Drs Gerardus Mogi mengharapkan dari hasil seleksi lomba ini dapat menghasilkan duta-duta terbaik untuk diutus ke tingkat propinsi bahkan sampai ke tingkat nasional seperti capaian prestasi yang pernah diraih tahun yang lalu. “Selain pelaksanaan seleksi memperebutkan juara dalam lomba, kegiatan ini juga dapat terbangun komunikasi yang baik antara pendidik dan tenaga kependidikan PAUD se-kota tomohon sebagai wahana interaksi dan aktualisasi diri yang kondusif dan berkualitas,” ujarnya.
Mogi juga menyampaikan bahwa keberadaan PAUD di Kota Tomohon patut mendapat apresiasi karena dari pendidik dan tenaga pendidik PAUD inilah dapat melahirkan dan menghasilkan generasi emas yang sukses dari hasil didikannya, latihannya dan bimbingannya membangun karakter anak-anak PAUD demi masa depan bangsa dan negara. (ray)
Kadis Dikda Tomohon Drs Gerardus Mogi saat membuka Apresiasi PTK PAUDNI.
TOMOHON, beritamanado.com – Dinas Pendidikan Daerah (Dikda) Kota Tomohon menggelar Apresiasi Pendidik Tenaga Kependidikan (PTK) Pendidikan Anak Usia Dini, Non Formal dan Informal (PAUDNI) Kota Tomohon Tahun 2016 yang dilaksanakan di TK GMIM Nazareth Matani.
Dijelaskan Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Anak Usia Dini Sonny Saruan SPd MPd, tujuan kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 17 hingga 19 Maret 2016 ini untuk memberikan acuan kepada peserta, tim penilai dan panitia penyelenggara dalam memaksimalkan dan mengikuti apresiasi; meningkatkan kualitas penyelenggaraan lomba apresiasi PTK PAUDNI, memberikan acuan kepada seluruh stakeholder pendidikan yang berkomitmen untuk meningkatkan mutu PTK PAUDNI melalui apresiasi PTK PAUDNI tingkat Kota Tomohon.
“Ada 10 jenis lomba yang diikuti oleh seluruh pendidik dan tenaga kependidikan PAUD utusan setiap gugus yakni Pendidik PAUD, Pengelola PAUD, Memperagakan Alat Peraga, Mendongeng, Merangkai Bunga, Instruktur Tata Rias Pengantin, Instruktur Tata Busana, Pengelola LKP, Pengelola PKBM, Gerak Dan Lagu. Dan untuk diketahui, pada tahun 2015 lalu PAUD Tomohon berhasil mengukir prestasi sampai ke tingkat nasional sebagai utusan tingkat propinsi,” ujar Saruan.
Sonny Saruan SPd MPd, Kabid PAUD (kanan) mendampingi Kadis Dikda di sela kegiatan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Kota Tomohon Drs Gerardus Mogi mengharapkan dari hasil seleksi lomba ini dapat menghasilkan duta-duta terbaik untuk diutus ke tingkat propinsi bahkan sampai ke tingkat nasional seperti capaian prestasi yang pernah diraih tahun yang lalu. “Selain pelaksanaan seleksi memperebutkan juara dalam lomba, kegiatan ini juga dapat terbangun komunikasi yang baik antara pendidik dan tenaga kependidikan PAUD se-kota tomohon sebagai wahana interaksi dan aktualisasi diri yang kondusif dan berkualitas,” ujarnya.
Mogi juga menyampaikan bahwa keberadaan PAUD di Kota Tomohon patut mendapat apresiasi karena dari pendidik dan tenaga pendidik PAUD inilah dapat melahirkan dan menghasilkan generasi emas yang sukses dari hasil didikannya, latihannya dan bimbingannya membangun karakter anak-anak PAUD demi masa depan bangsa dan negara. (ray)