Manado – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Dr Djouhari Kansil MPd dan Sekretaris Provinsi Sulut Ir Siswa R Mokodongan menyatakan kesiapannya membantu investor dari China untuk membangun berbagai infrastruktur di Kota Bitung termasuk pembangkit listrik.
Hal itu disampaikan saat menerima Branch General Manajer Senior Enginering Wen Yuegeng dan Finance Asist Liu Juwen dari China Road and Bridge Corporation Jakarta di kantor gubernur Sulut, Kamis siang (03/09/2015).
Kansil mengatakan, tujuan kedatangan tamu asing tersebut untuk meneruskan keberlanjutan hasil study mereka, khususnya rencana investasi di kawasan ekonomi khusus (KEK) Bitung.
“Karena mereka berkeinginan untuk membangun berbagai infastrutur, termasuk membangun pembangkit listrik di Kota Bitung,” ujar Kansil.
Pada kesempatan tersebut, Kansil juga minta kiranya mereka bersedia membangun jembatan dari Bitung ke pulau Lembe, alasannya bahwa investor inilah yang telah membangun jembatan Suramadu di Surabaya, serta berbagai jembatan yang ada di Kalimantan, Solo dan Sumatera.
Untuk itu Wen Juegeng minta dukungan Pemprov Sulut untuk segera menindaklanjuti rencana investasi mereka di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) tersebut, serta berharap kalau bisa bulan September ini sudah boleh menananamkan investasinya di Sulut, mereka suka karena menganggap jarak antara China dengan Sulut lebih dekat ketimbang dari Jakarta ke China, ujar Juegeng. (rizath polii)
Manado – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Dr Djouhari Kansil MPd dan Sekretaris Provinsi Sulut Ir Siswa R Mokodongan menyatakan kesiapannya membantu investor dari China untuk membangun berbagai infrastruktur di Kota Bitung termasuk pembangkit listrik.
Hal itu disampaikan saat menerima Branch General Manajer Senior Enginering Wen Yuegeng dan Finance Asist Liu Juwen dari China Road and Bridge Corporation Jakarta di kantor gubernur Sulut, Kamis siang (03/09/2015).
Kansil mengatakan, tujuan kedatangan tamu asing tersebut untuk meneruskan keberlanjutan hasil study mereka, khususnya rencana investasi di kawasan ekonomi khusus (KEK) Bitung.
“Karena mereka berkeinginan untuk membangun berbagai infastrutur, termasuk membangun pembangkit listrik di Kota Bitung,” ujar Kansil.
Pada kesempatan tersebut, Kansil juga minta kiranya mereka bersedia membangun jembatan dari Bitung ke pulau Lembe, alasannya bahwa investor inilah yang telah membangun jembatan Suramadu di Surabaya, serta berbagai jembatan yang ada di Kalimantan, Solo dan Sumatera.
Untuk itu Wen Juegeng minta dukungan Pemprov Sulut untuk segera menindaklanjuti rencana investasi mereka di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) tersebut, serta berharap kalau bisa bulan September ini sudah boleh menananamkan investasinya di Sulut, mereka suka karena menganggap jarak antara China dengan Sulut lebih dekat ketimbang dari Jakarta ke China, ujar Juegeng. (rizath polii)