Bali-Demi pemerataan pembangunan dan kesehatan masyarakat Minahasa Utara (Minut), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bakal melaksanakan program Sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas) Reguler di Minut.
Rencana tersebut diawali dengan penandtanganan memorandum of understanding atau nota kesepahaman (MoU) antara Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan bersama Direktur PPLP Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Dodi Krispatmadi di Hotel Sanur Paradise Bali Selasa (23/5/2017).
Bupati Vonnie Anneke Panambunan mengatakan, dirinya sangat bersyukur karena Minut selalu mendapat bantuan dari pemerintah pusat.
“Sungguh luar biasa kuasa Tuhan. Saat ini Minut kembali mendapat bantuan,” kata VAP.
Dibeberkan orang nomor satu di Minut ini, bantuan Sanimas ini hampir sama seperti Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) komunal.
Program ini merupakan program peningkatan kualitas lingkungan di bidang sanitasi khususnya pengelolaan air limbah yang diperuntukkan bagi kawasan padat kumuh miskin perkotaan dengan menerapkan pendekatan pemberdayaan masyarakat.
Nantinya, fasilitas IPAL yang akan dibangun bisa menampung air limbah 50-100 Kepala Keluarga (KK).
Air limbah tersebut nantinya, akan diolah hingga tidak bau dan airnya bisa digunakan untuk pengolahan ikan dan kebutuhan lainnya.
“Semoga ini akan membantu warga dan diharapkan warga dapat memanfaatkan Sanimas ini dengan baik. Apalagi bantuan ini hanya diberikan kepada 86 kabupaten/kota se-Indonesia,” tukasnya.
Untuk itu Bupati Panambunan berharap, bantuan dan kerja sama warga Minut untuk menunjang program pemerintah.
“Agar visi dan misi tercapai, Minut semakin maju dan masyarakat sejahtera,” kuncinya.(ADV/findamuhtar)