Tondano – Momen Hari Kartini juga menjadi momentum untuk refleksi kaum perempuan dari berbagai kalangan dan latar belakang profesi, tak terkecuali Briptu Oldrita Ramandey. Anggota Polantas Polres Minahasa ini mengungkapkan bahwa perempuan Minahasa untuk tidak salah gunakan kecantikan.
“Kadang memang kecantikan seseorang digunakan tidak pada tempatnya, bahkan oleh kaum perempuan itu sendiri. Akibatnya bisa kita lihat setiap hari di halaman-halaman depan media massa, dimana ada begitu banyak sekali perempuan menjadi korban kejahatan seksual dan sebagainya,” ungkap Polwan yang akrab disapa Briptu Oldri.
Kepada BeritaManado.com, Selasa (21/4/2015), Briptu Oldri menambahkan ada baiknya seorang perempuan itu mengedepankan kesopanan dalam berpenampilan di depan umum agar tidak mengundang kejahatan. Dengan demikian, martabat sebagai perempuan tetap dijunjung tinggi dan bisa menjadi inspirasi banyak orang. (frangkiwullur)
Tondano – Momen Hari Kartini juga menjadi momentum untuk refleksi kaum perempuan dari berbagai kalangan dan latar belakang profesi, tak terkecuali Briptu Oldrita Ramandey. Anggota Polantas Polres Minahasa ini mengungkapkan bahwa perempuan Minahasa untuk tidak salah gunakan kecantikan.
“Kadang memang kecantikan seseorang digunakan tidak pada tempatnya, bahkan oleh kaum perempuan itu sendiri. Akibatnya bisa kita lihat setiap hari di halaman-halaman depan media massa, dimana ada begitu banyak sekali perempuan menjadi korban kejahatan seksual dan sebagainya,” ungkap Polwan yang akrab disapa Briptu Oldri.
Kepada BeritaManado.com, Selasa (21/4/2015), Briptu Oldri menambahkan ada baiknya seorang perempuan itu mengedepankan kesopanan dalam berpenampilan di depan umum agar tidak mengundang kejahatan. Dengan demikian, martabat sebagai perempuan tetap dijunjung tinggi dan bisa menjadi inspirasi banyak orang. (frangkiwullur)