Manado – Saat ini sudah bukan hal yang tabu apabila wanita turut andil dalam berbagai organisasi, bahkan tidak sedikit yang mengemban tugas strategis dalam organisasinya masing-masing.
Seperti yang dialami oleh Cheline Kumontoy, gadis Minahasa Selatan (Minsel) kelahiran tahun 1996 yang kini menjabat sebagai Bendahara Benteng Nusantara Minsel.
Meski seorang wanita, tapi kepada BeritaManado.com, Cheline mengaku terpanggil untuk berorganisasi karena disitu bisa belajar untuk aktif dalam kegiatan-kegiatan yang positif, berinteraksi sosial dengan mengenal antara satu sama lain, mendapatkan teman baru, pengalaman serta membukakan pintu untuk tahu kekurangan dan kelebihan masing-masing dan agar bisa bermanfaat bagi orang lain.
“Jadi orang biasa sudah banyak. Saya ingin menjadi orang yang bisa memberi manfaat untuk orang lain, dan dengan berorganisasi, maka akan tergali potensi diri,” ujar Cheline.
Mahasiswa di salah satu Universitas terkemuka di Sulawesi Utara ini pun mengatakan, anak muda khususnya yang ada di Minsel tidak boleh hanya berdiam diri karena melayani Tuhan tidak harus dengan naik mimbar, tapi berbuat bagi orang lain dengan kasih seperti yang diajarkan Tuhan sudah merupakan bentuk pelayanan, seperti yang dilakukannya bersama Benteng Nusantara yang adalah Ormas Kristen Nasional pertama yang berbasis akar rumput pemuda Kristen.
“Bisa dikatakan Benteng Nusantara itu Ormas Kristen Pertama yang berbasis akar rumput pemuda kristen yang terlibat aktif di masyarakat, non politik, pluralis, modernis dan dinamis. Benteng Nusantara juga mempunyai visi mewujudkan Indonesia menjadi sebuah negara demokratis yang kuat, jaya, bersatu, adil dan makmur serta bebas dari segala bentuk diskriminasi akibat perbedaan suku, agama, kelompok dan golongan. Sangat relevan dengan apa yang terjadi sekarang,” tambahnya.
Cheline berharap, anak muda yang ada di Minsel dapat berkembang, semakin maju menjaga kekeluargaan yang selama ini sudah ada di Sulut yang dikenal dengan Torang Samua Basudara.
“Semoga pemuda-pemuda di Minsel, kita semua sama-sama saling topang-menopang, bahu-membahu untuk meningkatkan dan mengembangkan Minsel agar lebih maju kedepannya,” tutupnya. (srisurya)