Manado – Personil Komisi B DPRD Kota Manado, Pinkan Nuah menuding, salah satu penyebab kesembrautan yang terjadi di pasar-pasar tradisional di Kota Manado, diakibatkan oleh ketidak profesionalnya jajaran direksi PD Pasar Manado.
Menurutnya, hal ini disebabkan penempatan pejabat struktural dijajaran PD Pasar Manado, bagaikan titipan yang tidak memiliki kemampuan kerja yang dibutuhkan dalam pengelolaan pasar tradisional.
“Saya tidak ada tendensi politik terhadap mantan Walikota Manado sebelumnya. Tapi saya menilai, para pejabat yang ditempatkan di PD Pasar tidak memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam mengendalikan pasar tradisional. Jadi menurut saya, penyebab sembrautnya pasar, karena masalah penempatan pejabat direksi yang tidak profesional,” ungkap Pinkan.
Srikandi PDIP ini pun mengakui bahwa berkali-kali pihaknya mengingatkan pemerintah kota untuk memberikan perhatian khusus kepada PD Pasar, tapi usulan-usulan itu seakan diabaikan.
“Sangat disesalkan, berkali-kali kami di Komisi B mengingatkan pemerintah kota untuk memberikan perhatian khusus kepada PD Pasar, tapi diabaikan. Dan pada akhirnya, pasar tradisional di Manado sampai hari ini masih sembraut,” ujarnya lagi.
Terkait kondisi pasar tradisional yang hingga kini belum terlepas dari berbagai persoalan, Pinkan meminta penjabat Walikota Manado Royke Roring untuk melakukan restrukturnisasi dilingkungan PD Pasar Manado.
“Pergantian Dirud PD Pasar saat ini sudah sangat tepat. Karena usulan ini juga merupakan masukan yang sudah berkali-kali disampaikan kepada mantan Walikota sebelumnya. Salah satu strategi untuk memperbaiki dan memaksimalkan kinerja perusahaan adalah dengan cara restrukturisasi. Karena bukan hanya Dirut yang diganti, tapi seluruh direksinya perlu dievaluasi kinerjanya. Karena sangat tepat jika yang memiliki kemampuan dibidang pengelolaan pasar yang ditempatkan di PD Pasar,” tegasnya.
Lebih lanjut diungkapkannya, dampak positif dengan terciptanya pasar tradisional yang bersih dan menyenangkan, bukan hanya akan menarik minat masyarakat untuk datang berbelanja, tapi pendapatan pedagang akan ikut meningkat.
“Kalau pasar bersih dan nyaman, tentu makin banyak warga yang berbelanja di pasar tradisional. Dengan begitu, pendapatan dari hasil dagangan dari pedagang akan ikut berpengaruh. Sehingga kesejahteraan pedagang akan ikut meningkat,” pungkasnya. (leriandokambey)
Manado – Personil Komisi B DPRD Kota Manado, Pinkan Nuah menuding, salah satu penyebab kesembrautan yang terjadi di pasar-pasar tradisional di Kota Manado, diakibatkan oleh ketidak profesionalnya jajaran direksi PD Pasar Manado.
Menurutnya, hal ini disebabkan penempatan pejabat struktural dijajaran PD Pasar Manado, bagaikan titipan yang tidak memiliki kemampuan kerja yang dibutuhkan dalam pengelolaan pasar tradisional.
“Saya tidak ada tendensi politik terhadap mantan Walikota Manado sebelumnya. Tapi saya menilai, para pejabat yang ditempatkan di PD Pasar tidak memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam mengendalikan pasar tradisional. Jadi menurut saya, penyebab sembrautnya pasar, karena masalah penempatan pejabat direksi yang tidak profesional,” ungkap Pinkan.
Srikandi PDIP ini pun mengakui bahwa berkali-kali pihaknya mengingatkan pemerintah kota untuk memberikan perhatian khusus kepada PD Pasar, tapi usulan-usulan itu seakan diabaikan.
“Sangat disesalkan, berkali-kali kami di Komisi B mengingatkan pemerintah kota untuk memberikan perhatian khusus kepada PD Pasar, tapi diabaikan. Dan pada akhirnya, pasar tradisional di Manado sampai hari ini masih sembraut,” ujarnya lagi.
Terkait kondisi pasar tradisional yang hingga kini belum terlepas dari berbagai persoalan, Pinkan meminta penjabat Walikota Manado Royke Roring untuk melakukan restrukturnisasi dilingkungan PD Pasar Manado.
“Pergantian Dirud PD Pasar saat ini sudah sangat tepat. Karena usulan ini juga merupakan masukan yang sudah berkali-kali disampaikan kepada mantan Walikota sebelumnya. Salah satu strategi untuk memperbaiki dan memaksimalkan kinerja perusahaan adalah dengan cara restrukturisasi. Karena bukan hanya Dirut yang diganti, tapi seluruh direksinya perlu dievaluasi kinerjanya. Karena sangat tepat jika yang memiliki kemampuan dibidang pengelolaan pasar yang ditempatkan di PD Pasar,” tegasnya.
Lebih lanjut diungkapkannya, dampak positif dengan terciptanya pasar tradisional yang bersih dan menyenangkan, bukan hanya akan menarik minat masyarakat untuk datang berbelanja, tapi pendapatan pedagang akan ikut meningkat.
“Kalau pasar bersih dan nyaman, tentu makin banyak warga yang berbelanja di pasar tradisional. Dengan begitu, pendapatan dari hasil dagangan dari pedagang akan ikut berpengaruh. Sehingga kesejahteraan pedagang akan ikut meningkat,” pungkasnya. (leriandokambey)