Manado – DPRD Sulut memparipurnakan Perda Perubahan APBD 2016, pada Kamis, 29 September 2016. Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Andrei Angouw didampingi Wakil ketua Stefanus Vreeke Runtu, Marthen Manopo dan Wenny Lumentut, dihadiri Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey atas nama pemerintah mengucapkan terima-kasih dan penghargaan kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD Sulut yang sudah membahas Ranperda APBD Perubahan 2016.
“Pembahasan hingga paripurna ini sudah memperlihatkan sinergitas kerjasama antara pemerintah dan legislatif dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan Sulawesi Utara,” jelas Olly Dondokambey pada sambutan di rapat paripurna.
Dondokambey mengakui telah mendengar dan menyimak penjelasan hasil pembahasan dan sinkronisasi DPRD dengan para SKPD. “Apa yang sudah menjadi kesepakatan pembahasan, kami tidak akan keluar dari kesepakatan, begitu pula saran-saran yang disampaikan akan dipertimbangkan. Mudah-mudahan harapan Sulawesi Utara lebih hebat kedepan akan terwujud,” terang Dondokambey.
Menarik juga pada rapat paripurna tersebut, Gubernur Olly Dondokambey disela sambutan ikut memperkenalkan beberapa Direksi dan Komisaris Bank SulutGo yang baru. “Inilah mereka para pimpinan Bank SulutGo yang baru terpilih,” ujar Olly Dondokambey sambil meminta untuk berdiri diantaranya Direktur Utama Jeffry Dendeng, Direktur Meiky Taliwuna, Komisaris Utara Sanny Parengkuan dan beberapa Direksi lainnya disambut tepuk tangan hadirin rapat paripurna.
Meiky Taliwuna, salah-satu Direksi Bank SulutGo diwawancarai BeritaManado.com usai rapat paripurna memilih tak banyak berkomentar. “Nanti saja usai FPT (Fit and Proper Test), yang pasti Bank SulutGo kedepan harus lebih baik,” singkat Taliwuna.
Terkait prestasi olahraga Sulawesi Utara di PON XIX Jawa Barat hanya meraih 1 medali emas dan 8 perunggu, berada di peringkat 31 dari 34 provinsi, boleh dibilang adalah prestasi tidak memuaskan diakui Gubernur Olly Dondokambey diakibatkan tidak adanya pembinaan olahraga selama 5 tahun terakhir. “Bersyukur kita mendapatkan satu emas. Selama lima tahun tidak ada pembinaan olahraga,” jelas Dondokambey diwawancarai usai rapat paripurna.
Merangsang para atlet untuk meningkatkan prestasi, pemerintah provinsi menurut Olly Dondokambey akan memberikan penghargaan bagi atlet-atlet yang meraih medali. “Peraih medali kita berikan bonus agar mereka mempertahankan prestasi, begitupula atlet lainnya dapat meningkatkan prestasi mereka,” terang Dondokambey. (jerrypalohoon)
Manado – DPRD Sulut memparipurnakan Perda Perubahan APBD 2016, pada Kamis, 29 September 2016. Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Andrei Angouw didampingi Wakil ketua Stefanus Vreeke Runtu, Marthen Manopo dan Wenny Lumentut, dihadiri Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey atas nama pemerintah mengucapkan terima-kasih dan penghargaan kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD Sulut yang sudah membahas Ranperda APBD Perubahan 2016.
“Pembahasan hingga paripurna ini sudah memperlihatkan sinergitas kerjasama antara pemerintah dan legislatif dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan Sulawesi Utara,” jelas Olly Dondokambey pada sambutan di rapat paripurna.
Dondokambey mengakui telah mendengar dan menyimak penjelasan hasil pembahasan dan sinkronisasi DPRD dengan para SKPD. “Apa yang sudah menjadi kesepakatan pembahasan, kami tidak akan keluar dari kesepakatan, begitu pula saran-saran yang disampaikan akan dipertimbangkan. Mudah-mudahan harapan Sulawesi Utara lebih hebat kedepan akan terwujud,” terang Dondokambey.
Menarik juga pada rapat paripurna tersebut, Gubernur Olly Dondokambey disela sambutan ikut memperkenalkan beberapa Direksi dan Komisaris Bank SulutGo yang baru. “Inilah mereka para pimpinan Bank SulutGo yang baru terpilih,” ujar Olly Dondokambey sambil meminta untuk berdiri diantaranya Direktur Utama Jeffry Dendeng, Direktur Meiky Taliwuna, Komisaris Utara Sanny Parengkuan dan beberapa Direksi lainnya disambut tepuk tangan hadirin rapat paripurna.
Meiky Taliwuna, salah-satu Direksi Bank SulutGo diwawancarai BeritaManado.com usai rapat paripurna memilih tak banyak berkomentar. “Nanti saja usai FPT (Fit and Proper Test), yang pasti Bank SulutGo kedepan harus lebih baik,” singkat Taliwuna.
Terkait prestasi olahraga Sulawesi Utara di PON XIX Jawa Barat hanya meraih 1 medali emas dan 8 perunggu, berada di peringkat 31 dari 34 provinsi, boleh dibilang adalah prestasi tidak memuaskan diakui Gubernur Olly Dondokambey diakibatkan tidak adanya pembinaan olahraga selama 5 tahun terakhir. “Bersyukur kita mendapatkan satu emas. Selama lima tahun tidak ada pembinaan olahraga,” jelas Dondokambey diwawancarai usai rapat paripurna.
Merangsang para atlet untuk meningkatkan prestasi, pemerintah provinsi menurut Olly Dondokambey akan memberikan penghargaan bagi atlet-atlet yang meraih medali. “Peraih medali kita berikan bonus agar mereka mempertahankan prestasi, begitupula atlet lainnya dapat meningkatkan prestasi mereka,” terang Dondokambey. (jerrypalohoon)