Bitung – Sejumlah anggota DPRD Kota Bitung mempertanyakan dana Rp800 juta yang tertata di APBD Perubahan 2014. Mereka mengaku kaget dengan dana tersebut karena tak jelas dari mana asalnya dan tiba-tiba muncul di APBD-P 2014.
“Dana itu ada di pos anggaran hibah yang tiba-tiba muncul di APBD-P 2014,” kata salah satu anggota DPRD Kota Bitung, Djon Cornelius Hamber, Rabu (17/9/2014).
Hamber mengaku dirinya menapat informasi, ketika di KUA PPAS APBD-P pos anggaran hibah 0 rupiah, tapi ketika diahas di DPRD muncul Rp500 juta untuk nggaran hibah.
“Anehnya sebelum konsultasi di Pemerintah Provinsi, anggaran hibah sudah menjadi Rp1,3 miliar. Jadi ada selisih Rp800 juta yang tidak jelas dari mana dan itu kami tak ketahui,” katanya.
Ia sendiri berjanji akan mempertanyakan dana Rp800 juta itu, jangan sampai dikemudian hari menjadi masalah. Karena jumlahnya yang bertambah tanpa diketahui.(abinenobm)
Bitung – Sejumlah anggota DPRD Kota Bitung mempertanyakan dana Rp800 juta yang tertata di APBD Perubahan 2014. Mereka mengaku kaget dengan dana tersebut karena tak jelas dari mana asalnya dan tiba-tiba muncul di APBD-P 2014.
“Dana itu ada di pos anggaran hibah yang tiba-tiba muncul di APBD-P 2014,” kata salah satu anggota DPRD Kota Bitung, Djon Cornelius Hamber, Rabu (17/9/2014).
Hamber mengaku dirinya menapat informasi, ketika di KUA PPAS APBD-P pos anggaran hibah 0 rupiah, tapi ketika diahas di DPRD muncul Rp500 juta untuk nggaran hibah.
“Anehnya sebelum konsultasi di Pemerintah Provinsi, anggaran hibah sudah menjadi Rp1,3 miliar. Jadi ada selisih Rp800 juta yang tidak jelas dari mana dan itu kami tak ketahui,” katanya.
Ia sendiri berjanji akan mempertanyakan dana Rp800 juta itu, jangan sampai dikemudian hari menjadi masalah. Karena jumlahnya yang bertambah tanpa diketahui.(abinenobm)